Find Us On Social Media :

Eks Pembalap Inggris Tuding Alberto Puig Terlalu Memaksa Marc Marquez untuk Segera Ngaspal

Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez bersiap tampil di salah satu sesi MotoGP Indonesia di Sirkuit Mandalika, jumat (18/3/2022)

SportFEAT.com - Mantan pembalap asal Inggris John McGuinness, tuding Alberto Puig terlalu paksakan Marc Marquez untuk segera kembali ke MotoGP meski belum sembuh total.

Marc Marquez kembali mengalami diplopia usai ia terjatuh saat sesi pemanasan pagi menjelang balapan MotoGP Indonesia 2022 akan dimulai.

Pembalap Spanyol itu kini terancam bakal absen di MotoGP Argentina 2022 untuk proses pemulihannya.

John McGuinness yang juga seorang pembalap menyoroti gaya balap Marc Marquez dalam dua seri pembuka MotoGP 2022.

Baca Juga: MotoGP Argentina 2022 - Efek Balapan di Sirkuit Mandalika, Enea Bastianini Lebih Pecaya Diri

McGuinness menyebut saat ini melihat cara balap pembalap Spanyol itu seperti merasa ada pihak yang memberikan tekanan.

Bukan tanpa alasan, juara dunia enam kali itu sering kali terlihat memaksakan diri saat berada di atas motornya, meski hasilnya tidak sesuai harapannya.

“Bagi saya, Alberto Puig hanya ingin dia kembali ke motor dan balapan, tetapi dia harus mendapatkan kembali kepercayaan dirinya terlebih dahulu,” ucapnya dilansir Sportfeat dari Speedweek.

Baca Juga: Orleans Masters 2022 - 8 Ganda Putri Indonesia Ditarik Mundur Berjamaah, Pelatih Ungkap 2 Penyebabnya

“Merawatnya sekarang seperti membuka kotak Pandora. Tetapi jika pengendara terus jatuh, sesuatu perlu dilakukan."

“Pada kualifikasi Sabtu, dia mengeluh setelah kecelakaan pertama, dia kembali ke trek dan jatuh lagi beberapa lap kemudian dengan cara yang persis sama."

“Setelah jatuh dalam sesi warm up, dia tampak bocah laki-laki yang kelelahan. Akan sangat disayangkan jika dia harus berhenti dari olahraga ini, karena dia menerima terlalu banyak benturan di kepalanya. Seseorang harus segera berbicara dengannya.”

John McGuinness juga berharap Marc Marquez kini harus lebih bersabar dan menilai segala situasinya berdasarkan apa yang dirasakan oleh fisiknya.

Baca Juga: Jadwal Orleans Masters 2022 - Putri KW Akhirnya Tanding Lagi, Rian Agung Saputro Comeback

“Dia terlihat putus asa. Sedih rasanya melihat dia seperti itu karena dia salah satu yang terbaik,” katanya.

“Ketika dia berada di performa terbaik, sulit untuk tidak mengaguminya. Tapi, saat ini dia tidak bisa menikmati dirinya berada di atas motor dan saya rasa tidak ada orang yang dapat menikmati melihat apa yang dilakukannya.”

Menurut McGuinness, Marquez kini harus beradaptasi ulang setelah dirinya sempat absen dari balapan.

Selain itu, ia memberi saran kepada Marquez untuk saat ini tidak terlalu memaksakan diri untuk mendapat hasil maksimal.

Baca Juga: Jadwal MotoGP Argentina 2022 - Siap-siap Sahur Sambil Ditemani Aksi Fabio Quartararo Cs

Kondisi fisik Marquez yang sudah tidak muda lagi menjadi penyebab ia tak bisa kembali mengendarai motornya seperti dulu.

“Dia berkendara pada atau di atas batasannya sepanjang waktu, sebuah strategi yang bisa berhasil untuknya di masa lalu, tetapi sekarang tidak berhasil lagi,” ujar McGuinness.

“Dia mengalami empat kali jatuh pada akhir pekan balap terakhir, salah satunya sangat serius.”

“Terlepas dari level anda, apakah anda seorang penghobi atau juara MotoGP, ketika hal-hal seperti ini terjadi, anda harus bertanya pada diri sendiri," pungkasnya.

 Baca Juga: Kabar Buruk! Marc Marquez Terancam Pensiun Dini Gara-gara Cedera Kambuhan Ini