Baca Juga: Thomas dan Uber Cup 2022 - Rexy Mainaky Sebut Kans Juara Tim Putri Malaysia Tak Sebesar Tim Putra
Untungnya, di gim ketiga, giliran Sitthikom yang terbawa pola permainan yang dijalankan oleh Vito.
“Di gim kedua, tempo main saya terlalu mengikuti tempo dan pola permainan dia.”
“Di gim ketiga saya memaksa lawan untuk mengikuti tempo permainan saya dan dia kelihatan sulit mengimbangi. Kunci kemenangan tadi bermain sabar dan fokus poin demi poin,” sambungnya.
Vito sempat tidak dalam performa terbaiknya saat menjalani turnamen di Eropa.
Ia selalu kalah di babak 32 besar di ajang German Open 2022, All England Open 2022, dan Swiss Open 2022.
Menurutnya Korea Open 2022 bakal menjadi ajang kebangkitannya.
“Iya saya memang cukup kecewa untuk penampilan saya di tur Eropa kemarin. Tapi sebisa mungkin saya harus menjaga pikiran saya untuk bisa semangat lagi di turnamen selanjutnya."
"Untuk di Korea ini saya mau fokus satu-satu dulu dan mencoba bermain enjoy saja,” ucap Vito.
“Untuk pertandingan selanjutnya saya akan lebih semangat lagi dan bermain maksimal,” pungkas Vito.