"Saya sudah membuat beberapa kesalahan, banyak crash, ditambah ada masalah teknis ini," kata dia.
Pembalap asal Afrika Selatan itu menjelaskan bahwa motor M1 miliknya tiba-tiba tak berdaya kehilangan tenaga.
Namun anehnya, baru masuk ke pit, motornya sudah berfungsi kembali dengan normal sebelum disentuh kru mekanik.
"Sayangnya kami mengalami masalah teknis, dan saya kehilangan tenaga karena sensor tidak berfungsi dengan baik," jelas Darryn.
Baca Juga: Faktor X yang Buat Enea Bastianini Bisa Menangi MotoGP Americas 2022
"Saya lalu mampir ke pit, tapi ketika saya baru menghampiri tim saya, saya lihat motornya bekerja lagi," imbuh adik Brad Binder itu.
"Kemudian saya mengobrol sebentar dengan tim saya, memberi tahu mereka bahwa masalahnya tampaknya sudah teratasi, kemudian saya tetap melanjutkan balapan," ucapnya.
Masalah teknis ini tampaknya mulai harus segera disadari Yamaha.
Baca Juga: Pol Espargaro Kepikiran Pensiun saat Jalani Balapan MotoGP Americas 2022, Ini Sebabnya!
Pasalnya, sebelumnya Andrea Dovizioso pun sudah mengeluhkan performa M1 yang dirasanya ada yang tak beres.
Andrea Dovizioso sendiri finis di posisi ke-15.
Runner-up MotoGP 3 kali itu memang masih kebagian jatah poin.
Baca Juga: Kejuaraan Asia 2022 - Diabaikan BAM, 2 Pemain Tunggal Malaysia Ini Marah Sekaligus Tak Berdaya
Namun gap waktu yang dicatatkan Dovizioso mencapai 29 detik dari pembalap pemenang, Enea Bastianini (Gresini).
"Memang kami masih dapat 1 poin, tetapi 29 detik adalah fakta yang harus kami periksa."
"Selisih waktu dengan para pembalap yang finis di depan sangat besar."
"Saya tidak senang, saya tidak merasa lebih cepat," pungkas Dovizioso.