Baca Juga: Rekap Korea Masters 2922 - Rinov/Pitha Keok, Indonesia Cuma Sisakan 1 Wakil di Babak 8 Besar!
“Motor ini berlawanan dengan tahun lalu. Kami harus memahami jalur yang tepat,” kata Marquez, dikutip SportFeat dari Motorsport.
"Saya sudah mengatakan kepada Honda apa yang perlu dikerjakan kalau kami ingin kompetitif dalam beberapa balapan berikutnya.
"Memang benar bahwa Pol Espargaro tampil bagus di beberapa trek," lanjut kakak kandung Alex Marquez tersebut.
“Takaaki Nakagami juga tampil bagus pada sirkuit tertentu. Namun, kami masih punya beberapa kelemahan.”
Lebih jauh, Marc Marquez menjelaskan bahwa COTA adalah trek yang pas untuk membandingkan setelah motor lama dan baru.
Hal inilah yang tak disia-siakan Marc Marquez saat menjalani comeback.
“Setelah mencoba berbagai hal di Austin, saya katakan, ‘Inilah caranya’ dan kami harus bergerak maju,” ucap Marquez.
“Sekarang, kami harus memahami level kami di sirkuit Eropa. Saya tidak berpikir bahwa kami bisa bertarung untuk kemenangan di setiap balapan.
"Tapi, sangat penting melihat bagaimana kelemahan motor di sirkuit yang sangat saya kenal.”
Baca Juga: Hasil Korea Masters 2022 - Fikri/Bagas Buat Wakil China Bertekuk Lutut usai Menangi 3 Gim Alot
Di sisi lain, juara dunia delapan kali tersebut belum kepikiran untuk bersaing dalam perebutan gelar juara dunia.
Marquez hanya mengusung targer meraih podium di setiap perlombaan yang ia ikuti musim ini.
"Anda tidak tahu. Tapi, tentu saja, saya akan ambil risiko. Tujuannya berada di podium pada setiap balapan," ungkap Marquez.
"Hanya saja, sekarang bukan waktu yang tepat untuk memperjuangkan podium," pungkas rider 29 tahun tersebut.
Baca Juga: Korea Masters 2022 - 4 Unggulan Kandas di Babak 16 Besar, Ada Rinov/Pitha dan 2 Andalan Tuan Rumah!