Find Us On Social Media :

Rookie KTM Terlampau Jemawa Debut di MotoGP 2022: Saya Serasa Ditampar Keras

Pembalap rookie KTM Tech3, Remy Gardner saat tampil di MotoGP Indonesia 2022, di Sirkuit Mandalika, Lombok, Indonesia, Sabtu (19/3/2022)

Tetapi setelah seri Americas kemarin, di mana Gardner tertinggal hingga 42,442 detik dari sang juara (Enea Bastianini), tampaknya ini bukan sekadar karena efek cedera.

Baca Juga: SEA Games 2021 - Ganda Putra Malaysia Sebut 2 Wakil Indonesia Ini Jadi Penjegal Utama untuk Raih Medali Emas

"Saya sudah berharap terlalu lebih," katanya.

"Ternyata sangat sulit di beberapa balapan pertama ini," ujar pembalap 24 tahun itu.

"Sekarang saya berharap saat menuju rangkaian balapan di Eropa lagi, hal-hal akan lebih stabil."

"Sebab hasil ini benar-benar membuat saya serasa ditampar keras. Yakin," ujar Remy Gardner.

Baca Juga: Ada yang Dukung Jorge Martin Rebut Satu Kursi Tim Pabrikan Ducati, Siap Saingan dengan Enea Bastianini?

Menjelang MotoGP Portugal 2022 yang akan bergulir pekan ini, Remy Gardner mulai bertekad untuk semakin mempelajari data-data dari para seniornya.

Terutama dari duo rider tim pabrikan KTM Red Bull, Brad Binder dan Miguel Oliveira.

Oliveira telah memenangkan balapan di MotoGP Indonesia 2022 yang berlangsung di trek basah.

Baca Juga: Ralf Rangnick: Manchester United Tertinggal 6 Tahun dari Liverpool!

Data tersebut bisa menambah referensinya menghadapi tur Eropa.

"Saya sangat berharap mereka bisa memiliki data dari itu dan bisa membuat kami berpikir dan melangkah lebih maju." kata Gardner.

"Karena di COTA (Americas) kemarin memang treknya cukup sulit untuk kami," ujar dia.