SportFEAT.com - Rumor tentang Fabio Quartararo ke Suzuki terus menguat bahkan jelang MotoGP Portugal 2022, Alex Rins menanggapinya dengan komentar defensif soal posisinya.
Di sela-sela rangkaian bergulirnya MotoGP Portugal 2022, sejumlah rumor tentang bursa transfer pembalap MotoGP turut memanas.
Bahkan yang terbaru adalah tentang rumor Fabio Quartararo pindah ke Suzuki Ecstar.
Spekulasi Fabio Quartararo merapat ke Suzuki terus menguat sejak pembalap asal Prancis itu membandingkan performa Yamaha dengan Suzuki.
Baca Juga: MotoGP Portugal 2022 - Ternyata Marc Marquez Juga Bisa Capek dan Mager
Fabio Quartararo memang pernah memuji GSX-RR milik Suzuki yang dilihatnya mengalami peningkatan pesat dibanding musim lalu.
Sementara Yamaha sendiri justru masih menderita dengan M1 2022 yang turut mempengaruhi performa minor Fabio Quartararo di awal musim.
Kesamaan GSX-RR dan M1 yang masih memiliki mesin inline 4 silinder juga tambah menguatkan rumor tersebut.
Apalagi, sampai detik ini Quartararo masih enggan meneken kontrak perpanjangan yang disodorkan Yamaha. Padahal kontraknya akan habis di akhir musim ini.
Rumor tersebut semakin memanas setelah Danilo Petrucci, eks rider MotoGP juga berceloteh tentang situasi panasnya pasar pembalap MotoGP kali ini.
"Menurut saya, dia (Fabio) bisa pergi ke Suzuki," ujar Petrucci dikutip Sportfeat dari GPOne.
"Dia sering memuji motor Suzuki. Tim tersebut juga sangat peduli dengan sisi kemanusiaan," tukasnya.
"Mungkin saja akan ada pertukaran antara pembalap Suzuki dan Yamaha," ujar Petrucci lagi.
Baca Juga: Kesulitan dengan Motor Baru Honda, Marc Marquez Rindu Versi Lawas
Rumor tentang Quartararo ingin hengkang dari Yamaha sebelumnyaa sudah mencuat setelah Lin Jarvis, Manajer Tim Yamaha, mengakui bahwa pembalapnya sudah dirlirik tim lain.
Namun Yamaha sedang berupaya untuk mempertahankan juara dunia 2021 tersebut.
Quartararo juga sempat digosipkan ke Honda.
Nnamun rumor ini perlahan tenggelam. Tertutupi rumor baru yang lebih kuat bahwa pembalap 22 tahun itu lebih tergoda ke pabrikan Hamamatsu.
Baca Juga: MotoGP Portugal 2022 - Valentino Rossi Berencana Jenguk Paddock VR46
Hal tersebut lantas membuat posisi dua pembalap Suzuki, Alex Rins dan Joan Mir tentu bisa dalam ancaman.
Terutama Alex Rins, sebab Joan Mir telah cukup berjasa mengantarkan Suzuki meraih juara dunia pada 2020 lalu.
Akan tetapi, di sini Alex Rins justru menanggapinya dengan komentar defensif dan berusaha bersikap tenang.
"Kami bahkan belum mulai membicarakan tentang beberapa tahun ke depan," kata Alex Rins dikutip Sportfeat dari Paddock GP.
"Yang menenangkan saya (dari rumor itu) adalah fakta bahwa Livio Suppo (Manajer Tim Suzuki) dan orang-orang Jepang sudah bilang bahwa mereka ingin melanjutkan dengan saya," kata Rins.
Baca Juga: Paulus Firman Resmi Tinggalkan BAM, Malaysia Krisis Pelatih?
"Jadi saya lebih tenang dan saya bisa balapan dengan lebih baik. Mungkin itu akan berbeda rasanya jika saya tidak mendengar itu dari mereka."
"Tapi secepatnya manajer saya akan mulai membicarakan kontrak di balapan berikutnya tentang masa depan kami," tegasnya.
Tanggapan Alex Rins itu seolah menyiratkan kepercayaan dirinya untuk bertahan di Suzuki Ecstar.
Kepercayaan diri Alex Rins mungkin lahir berkat raihan dua podium di seri Argentina dan Americas. Sedangkan Joan Mir masih nirpodium.