Baca Juga: Thomas Cup 2022 - Ganda Putra Malaysia Sesumbar Bisa Kalahkan Semua Lawan, Termasuk Wakil Indonesia
“Mengembalikan chemistry tidak terlalu sulit karena kita latihan bareng setiap hari walau Ribka kan baru dua sampai tiga bulan ini kembali ke lapangan,” tambah Fadia.
Meski baru kembali bermain bersama, Kejuaraan Asia 2022 kemungkinan menjadi turnamen terakhir Ribka/Fadia bermain bersama sebagai ganda putri Indonesia.
Kedua atlet tersebut rencananya akan dipasangkan dengan tandem baru.
Ribka dipasangkan dengan Febby Valencia Dwijayanti Gani, sedangkan Fadia akan diduetkan dengan Apriyani Rahayu.
Baca Juga: MotoGP Portugal 2022 - Takhtanya Terancam, Enea Bastianini Mau Tampil Nekat meski Cedera
Meski berpisah Ribka/Fadia tak terlalu memikirkan hal tersebut.
Mereka lebih memilih fokus agar bisa meraih hasil maksimal di Kejuaraan Asia 2022.
Meski Ribka tak memungkiri cukup sedih untuk berpisah dengan Fadia.
“Kami mau fokus dulu ke sini, babak pertama lawannya tidak mudah. Kalau masalah itu (dipecah), kami mau maksimal siapapun pasangannya,” ucap Fadia.
“Sedih sih pecah sama Fadia. Dulu dari awal sama dia, dari nol dan progresnya sudah mulai bagus juga tapi balik lagi kebutuhan tim kami tidak pernah tahu,” tutur Ribka.
Baca Juga: Legowo Didepak Ducati, Miller Sebut Bisa Berada di Tim Mana Saja, Asal..
“Jadi fokus sama individu masing-masing juga dan berikan yang maksimal siapapun pasangannya,” imbuh Ribka.
Di babak pertama Kejuaraan Asia 2022 nanti, Ribka/Fadia bakal bertemu Kim So-yeong/Kong Hee-yong dari Korea Selatan.
Di sisi lainnya, Indonesia sudah harus kehilangan salah satu ganda putrinya di Kejuaraan Asia 2022.
Jesita Putri Miantoro/Lanny Tria Mayasari mundur usai Jesita terkonfirmasi positif Covid-19 saat akan berangkat dari Jakarta menuju Manila.