“Kalau hilang poin harus bagaimana, kalau error harus bagaimana. Intinya main lebih taktis,” imbuhnya.
Baca Juga: MotoGP Spanyol 2022 - Fransesco Bagnaia Terancam Absen Gara-gara Hal Ini
Ganda campuran Indonesia peringkat 20 dunia itu tampil meyakinkan sejak awal-awal pertandingan.
Tang Chun/Tse Ying yang merupakan unggulan keenam sampai tak mampu mengembangkan permainan yang mereka inginkan.
Pada gim kedua, Tang Chun/Tse Ying sempat unggul jauh, 4-11 atas Rinov/Pitha. Yang membuat ganda campuran Indonesia sedikit kehilangan fokus.
Untungnya, Rinov/Pitha kembali ke permainan awal mereka usai mendapat arahan dari pelatih.
Rinov/Pitha akhirnya mampu membalikan keadaan dengan skor 21-19.
Baca Juga: Alex Rins Bocorkan Rahasia Tampil Lebih Gacor di MotoGP 2022
“Di gim pertama kami lapangannya kalah angin, jadi lebih enak kami menekannya.
“Di gim kedua malah ragu-ragu karena balik menang angin.
“Alhamdulillah tadi berkat instruksi pelatih kita bisa nemu lagi pola yang tepat setelah interval,” sahut Rinov.
“Tadi kami coba yakin saja, terutama di poin-poin kritis gim kedua.”
“Sama fokus karena bolanya agak tricky,” pungkas Pitha.
Baca Juga: Maverick Vinales Ogah Lakukan Hal Ini Meski Kembali Jeblok di MotoGP Portugal 2022
Selain Rinov/Pitha, ganda campuran Indonesia yang kini berstatus non pelatnas, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti juga berhasil melangkah ke babak 16 besar Kejuaraan Asia 2022.
Kepastian itu didapat usai Praveen/Melati berhasil memulangkan Venkat Gaurav Prasad/Juhi Dewangan dari India dengan skor 21-9, 21-13.
Sayangnya dua kemenangan ganda campuran Indonesia tidak berhasil diikuti oleh Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati.
Rehan/Lisa harus mengakui keunggulan Yuta Watanabe/Arisa Higashino wakil dari Jepang, dengan skor 5-21, 12-21.