SportFEAT.COM - Pelatih timnas U-23 Indonesia Shin Tae-yong bongkar persiapan anak asuhnya jelang melakoni laga pembuka SEA Games 2021 melawan Vietnam.
Timnas U-23 Indonesia telah bertolak ke Vietnam guna mengikuti SEA Games 2022, pada Selasa (3/5/2022).
Sehari setelah kedatangannya di Vietnam, skuad Garuda Muda langsung menggelar latihan perdana.
Timnas U-23 Indonesia menjalani latihan di Lapangan Bai Bang, Phu Tho dan berlangsung selama 90 menit.
Baca Juga: Thomas Cup 2022 - BWF Telah Menentukan Tim untuk Mengisi Slot yang Ditinggalkan Oleh Selandia Baru
Sebanyak 18 pemain dari 20 yang dipanggil ikut ambil bagian pada latihan perdana kali ini.
Tercatat hanya Asnawi Mangkualam dan Elkan Baggott yang belum terlihat batang hidungnya.
Kedua pemain diketahui masih memperkuat tim masing-masing.
Pada latihan perdana kali ini, pelatih Shin Tae-yong fokus menggenjot latihan taktik dan eksekusi bola mati.
Baca Juga: Fan Rossi Jadi Penghibur Marc Marquez Gegara Gagal Meraih Podium di MotoGP Spanyol 2022
"Hari ini kami memulai latihan di lapangan karena semalam hanya latihan pemulihan kondisi setelah tiba disini," ujar Shin Tae-yong, dikutip SportFeat dari laman PSSI.
"Kami latihan eksekusi atau skema bola mati, serta terus mematangkan taktik dan strategi."
Meski begitu, Shin Tae-yong menemui sedikit kendalan dalam latihan yang menjadi persiapan menghadapi tuan rumah Vietnam di laga perdana.
Masalah yang dimaksud adalah kondisi lapangan yang tak sesuai dengan harapannya.
Baca Juga: Manchester United Segera Akhiri Puasa Gelar Andai Satu Syarat Ini Terpenuhi
"Kondisi pemain hingga saat ini sangat baik dan siap melakoni laga perdana melawan Vietnam," ungkap Shin Tae-yong.
"Meski begitu, lapangan yang kami pakai untuk latihan hari ini rumputnya tidak bagus dan tidak cocok untuk sepak bola modern saat ini.
Pertandingan timnas U-23 Indonesia melawan Vietnam sendiri akan dilangsungkan pada Jumat (6/52022) di Stadion Viet Tri.
Laga tersebut akan kick off pada pukul 19.00 WIB.
Saddil Ramdani dan kolega diketahui tergabung di Grup A bersama Vietnam, Filipina, Myanmar, dan Timor Leste.