Indonesia akan menantang Prancis di laga pembuka penyisihan Grup A. Nita Violina Marwah dkk tak gentar menjegal Prancis.
Manajer tim Hendro Santoso berharap status underdog akan membuat para pemain tim putri Indonesia dapat bermain lepas tanpa beban dan menikmati pertandingan.
"Di olahraga tidak ada yang tidak mungkin dan tidak ada istilah tidak bisa. Asal mau berjuang keras dan pantang menyerah, semua bisa jadi mungkin dan tidak ada yang mustahil," kata Hendro berpesan dikutip Sportfeat dari pers rilis PBSI.
"Tunjukkan permainan terbaik dan jangan takut dengan nama besar pemain lawan," tambahnya.
Sementara itu pelatih tunggal putri, Morico Harda menilai tim Indonesia siap untuk bermain menunjukkan aksi terbaik.
Morico yakin Indonesia bisa tampil apik asalkan para anak asuhnya, mampu memiliki mental baja.
"Semoga saja para pemain bisa enjoy dan menikmati pertandingan," harap Morico.
"Semoga pula mereka bisa mengatasi demam panggung karena ini event besar yang belum pernah dialami sebelumnya. Yang pasti saya meminta pemain tampil fight dan semangat untuk mengalahkan Prancis," tutur Morico.