Chico mengakui bahwa hasil minor yang didapatkannya tak terlepas dari performa apik yang ditunjukkan Kunlavut.
"Saya akui, hari ini lawan bermain lebih baik. Di pertemuan pertama kami ini, dia bisa mendikte permainan saya," kata Chico, dikutip SportFeat dari laman PBSI.
"Strategi saya sebenarnya mau kontrol permainan dia tapi dia lebih jeli memanfaatkan situasi."
Tunggal kedua, Christian Adinata juga mengalami nasib yang sama.
Christian yang bertanding di partai ketiga, gagal mencuri kemenangan setelah tumbang dari pemain senior Sitthikom Thammassin, 11-21, 12-21.
Tunggal putra berusia 20 tahun itu menjelaskan bahwa hasil jeblok yang dialaminya karena kalah jam terbang.
"Saya cukup kecewa dengan penampilan hari ini karena tadi mainnya serba tanggung," ungkap Christian.