Vito unggul 18-14.
Meski sempat disamakan 19-19, Vito tetap mengakhiri gim kedua dengan kemenangan 21-19.
Masuk di gim penentuan, Vito melakukan inisiatif serangan terlebih dahulu.
Sempat sengit di dua poin pertama, Vito mampu unggul 8-3.
Sayangnya keunggulan 5 angka tersebut tak bertahan lama.
Antonsen mampu cetak 6 angka yang membuat skor menjadi 9-9.
Skor berimbang berlangsung hingga di angka 14-14.
Memasuki poin-poin krusial, Vito malah mendapat momentum dengan unggul 5 angka 20-15.
Vito akhirnya mampu menutup gim ketiga dengan skor 21-16.