Keberhasilan Apriyani/Fadia jelas menjadi harapan baru di sektor ganda putri Indonesia.
Ketika Greysia Polii pensiun, ada pasangan ganda putri baru yang mampu diharapkan.
Apalagi, SEA Games 2021 ini sejatinya merupakan turnamen debut Apriyani/Fadia.
Baca Juga: Hasil Thailand Open 2022 - Dihantam Cedera, Fajar/Rian Menyerah dalam 9 Menit dan Raih Runner-up
Baru debut langsung emas, jelas menjadi prestasi manis bagi mereka. Apalagi mengalahkan dua unggulan teratas.
Bahkan salah satunya merupakan ganda putri 10 besar dunia.
Bagi Fadia, ini menjadi prestasi tertingginya sejak mentas ke level senior.
"Pertama-tama (sempat) grogi, tapi balik ke diri sendiri bahwa saya bisa, percaya diri," ucap Fadia soal laga final.
"Kak Apri selalu yakinkan saya, itu yang buat saya yakin," jelasnya.
Baca Juga: Hasil Final SEA Games 2021 - Tampil Taktis di Laga Derbi Merah Putih, Leo/Daniel Gondol Medali Emas
Tak salah memang memasangkan Fadia dengan Apriyani yang akan ditinggal pensiun Greysia Polii.
Fadia memiliki pukulan unik dan defense balik serang yang cukup merepotkan lawan. Fighting spiritnya juga sangat tinggi.
Adapun bagi Apriyani, ini adalah medali emas SEA Games kedua dalam kariernya.
Pada edisi 2019, Apriyani berhasil meraih emas bersama Greysia.
Baca Juga: Tabiat Enea Bastianini Bisa-bisa Bikin Ducati Dilema Lepas Jack Miller
Yang perlu digarisbawahi, tekad, determinasi dan semangat Apriyani patut menjadi teladan bagi pemain putri lainnya di pelatnas Cipayung.
Sebagai peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020, Apriyani masih menujukkan tekad besarnya untuk membuktikan diri bahwa ia juga masih menjadi yang terbaik di kawasan Asia Tenggara.
"Kami (Apriyani/Fadia) sama-sama belajar, bagaimana berkomunikasi, bagaimana bermain di lapangan. Kami sama-sama mau menaikkanl level kita," ucap Apriyani bertekad.