Baca Juga: Enggan Terlihat Merana di Honda, Pol Espargaro Sesumbar Ada Tawaran Tim Pabrikan Lain
Hasil balapan Morbidelli dengan Quartararo memang sangat kontras.
Padahal semasa masih di tim satelit, keduanya memiliki catatan yang cukup bagus bersama-sama.
Morbidelli pun mengakui bahwa sejak naik ke tim pabrikan Yamaha, ia masih belum bisa menemukan kembali chemistry apik dengan M1.
Baca Juga: Alex Rins Terkatung-katung Sejak Suzuki Putuskan Pergi dari MotoGP
Morbidelli enggan mencari alasan tentang buruknya hasil balapan dia dibanding Quartararo.
"Masalah mendasar saya adalah ini tidak terkait dengan motor itu sendiri. Sayalah yang tidak bisa menemukan feeling tang tepat," katanya.
"Saya tidak perlu memberikan hasil data balapan saya untuk dibandingkan dengan Fabio. Saya tidak mau memberikan feedback yang tidak jelas (ke tim)."
Baca Juga: MotoGP Italia 2022 - Yamaha Tepati Janji, Fabio Quartararo Bisa Lebih Gahar di Mugello
"Fabio mengambil jalan yang sangat berguna baginya, dan saya tidak berada di jalan itu."
"Tidak ada gunanya melihat data saya bagaimana jika Fabio sudah membuktikan cara mengeksploitasi M1 ini," tukas Morbidelli.
Baca Juga: Deretan Faktor Kegagalan Indonesia di Thomas Cup 2022 dan Target SEA Games 2021 yang Meleset
Kegelisahan Morbidelli semakin terpancar mengingat posisinya bisa terancan oleh kedatangan Juara Dunia WSBK Toprak Razgatlioglu.
Toprak Razgatligolu sudah digembar-gemborkan bakal segera menjajal M1 untuk menjalani tes dengan Yamaha.
"Yah ini bukan situasi yang bagus untuk saya dan tim saya," ucap pembalap jebolan VR46 Academy itu.
"Saya mungkin tampak tenang dan santai dari luar, tapi dalam diri saya ada emosi kuat, perasaan yang terus gelisah dan saya tidak bisa santai tentang masa depan saya," tukasnya.