Find Us On Social Media :

MotoGP Catalunya 2022 - Francesco Bagnaia Sebut Para Pembalap Aprilia Bakal Sulit Dikejar

Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia beraksi di FP1 MotoGP Catalunya 2022 di Sirkuit Barcelona-Catalunya, Spanyol, Jumat (3/6/2022).

SportFEAT.com - Francesco Bagnaia takjub dengan kekuatan mengejutkan Aprilia pada hari pertama MotoGP Catalunya 2022.

Pembalap Ducati, Francesco Bagnaia turut mengakui betapa unggulnya para pembalap Aprilia, Aleix Espargaro dan Maverick Vinales di hari pertama MotoGP Catalunya 2022.

Pada sesi latihan bebas FP2 MotoGP Catalunya 2022, Jumat (3/6/2022), Aleix Espargaro dan Maverick Vinales kompak menjadi dua pembalap tercepat.

Penampilan para pembalap Aprilia itu sungguh luar biasa di Sirkuit Barcelona-Catalunya, Spanyol.

Sejumlah pembalap telah mengakui bahwa Aprilia mampu unggul di trek kekuasaan Yamaha tersebut berkat kondisi grip mereka yang sangat tepat.

Francesco Bagnaia pun kini ikut memuji penampilan duo Aprilia tersebut.

Bahkan Bagnaia meyakini bakal tak mudah mengalahkan Aleix Espargaro dan Maverick Vinales di MotoGP Catalunya 2022 kali ini.

"Mereka memiliki traksi yang sangat bagus. Ini memang sesuatu yang sudah kita lihat selama ini, tetapi di trek ini mereka bisa tampil dengan jauh lebih luar biasa," kata Francesco Bagnaia dikutip Sportfeat dari Crash.net.

Baca Juga: Operasi Keempat Berjalan Sukses, Kapan Marc Marquez Comeback?

"Aleix mengendarai Aprilia dengan sangat fantastis dan sekarang Maverick juga sudah mulai mengikuti cara Aleix."

"Jadi saya rasa akan sulit untuk mengalahkan mereka di trek ini. Tetapi kami (Ducato) akan bekerja keras untuk berusaha," imbuhnya.

Francesco Bagnaia sendiri finis di posisi keempat pada FP2 MotoGP Catalunya 2022.

Baca Juga: MotoGP Catalunya 2022 - Berhubungan dengan Nyawa, Ini Makna Mendalam Helm Khusus Bernuansa Pinky Milik Aleix Espargaro

Namun catatan waktunya masih terpantau 0,5 detik lebih lambat dari Aleix Espargaro.

Menjadi keunggulan tersendiri bagi Aprilia tampil di trek yang memiliki grip rendah.

Di saat tim-tim lain kesulitan, pabrikan Noale justru berjaya di trek dengan karakteristik demikian.

Baca Juga: Alasan Fabio Quartararo Mau Bertahan di Yamaha sampai 2 Musim MotoGP

"Ya, meskipun kondisi aspalnya tidak bagus, grip rendah, Aprilia sangat tampil baik," ucap Bagnaia dikutip dari Moto.it.

"Terutama Aleix, dia di sini benar-benar punya determinasi."

"Tahun ini Aprilia sangat mirip dengan Ducati. Dan jelas motivasi lah yang membuat Aleix jauh lebih banyak berubah dan tampil berbeda."

"Dia datang ke sini dengan bekal 4 kali podium beruntun dan dia pasti akan mengejar target lebih tinggi dari sekadar podium ketiga lagi," ucap Bagnaia.

Baca Juga: Alasan Yamaha Tetap Lanjutkan Agenda Tes MotoGP bersama Toprak Razgatlioglu meski Sang Jawara WSBK Batal Pindah

Di sisi lain, Francesco Bagnaia kini yang harus mulai bekerja keras untuk berupaya menyaingi para rider Aprilia di tengah minimnya grip.

Terutama soal pemilihan ban.

"Kami harus berhati-hati, akan agak lebih sulit di sini," ucap pembalap jebolan VR46 Academy.

"Kalau lihat hasil di 2021, 4 pembalap teratas memakai ban belakang keras. Sepertinya tahun ini masih akan sama."

"Tetapi nanti di FP4 pasti akan ada yang pakai ban baru. Tapu menurut saya akan lebih cerdas jika tetap memakai ban yang sudah dipakai saja agar lebih cepat beradaptasi," imbuh Bagnaia.