Find Us On Social Media :

Terkuak Hal yang Bikin Greysia Polii Mantap dengan Keputusan Gantung Raket

Greysia Polii sedang memberikan keterangan kepada awak media dalam acara perpisahannya sebagai atlet bulu tangkis di Social Garden, Senayan, Jakarta, 3 Juni 2022.

SportFEAT.COM - Greysia Polii menyebut kemenangan di Olimpiade Tokyo 2020 membuatnya merasa yakin dengan keputusan gantung raket alias pensiun.

Greysia Polii telah memastikan masa depannya di dunia bulu tangkis.

Pebulu tangkis spesialis ganda itu memutuskan untuk mengakhiri karier di dunia yang telah membesarkan namanya tersebut.

Namun demikian, Greysia baru mengumumkan secara resmi kabar pensiun pada final Indonesia Masters 2022 mendatang.

 Baca Juga: MotoGP Catalunya 2022 - Baru Juga Ada Kabar Baik, Fabio Quartararo Justru Tersiksa di Sirkuit Kekuasaan Yamaha

Kabarnya akan diadakan sebuah seremoni untuk acara "pelepasan" pemain 34 tahun tersebut.

Perempuan berdarah Minahasa itu mengatakan bahwa keputusan yang diambilnya sudah bulat.

Sebab menurut dia, sudah tidak ada keinginan untuk merrebut gelar dari turnamen yang selama ini belum bisa diraih.

Greysia menegaskan bahwa medali emas Olimpiade Tokyo 2020 yang direbut tahun lalu telah memberinya kepuasan dan membuatnya yakni untuk mengakhiri karier sebagai atlet profesional.

Baca Juga: Indonesia Masters 2022 - Belum Puas Gusur Peringkat Ginting, Raja Bulu Tangkis Malaysia Punya Target Baru Mentas di Istora Senayan Jakarta

"Setiap atlet pasti mau juara di semua turnamen karena kami memang didesain seperti itu," ungkap Greysia, dikutip SportFeat dari Antara.

"Tapi itu sekarang saya sudah di posisi ini, saya jbisa juara Olimpiade saja masih tidak percaya.

"Apa benar saya juara? Ini bonus yang dikasih Tuhan buat saya," lanjut Greysia.

Lebih jauh, Greysia menyebut bahwa kemenangan yang diraih pada Olimpiade Tokyo 2022 adalah sebuah prestasi luar biasa khususnya di nomor ganda putri.

Baca Juga: Rumor MotoGP - Andrea Dovizioso Pensiun Bulan Ini, Cal Crutchlow Disiapkan Jadi Pengganti

Seperti yang diketahui, sejak pertama kali cabor bulu tangkis dipertandingkan di Olimpiade Barcelona 1992, tidak ada atlet ganda putri yang meraih emas.

Namun dengan kemenangan yang Greysia dan Apriyani Rahayu memupus rekor buruk sektor ganda putri Indonesia.

"Dari saya kecil, ganda putri Indonesis ulit sekali untuk menembus level dunia," terang Greysia.

"Kalau dari tunggal putri ada Cik Susy (Susanti,red) misalnya.

"Tapi sisi lain saya dan Apri jadi pembuka jalan bagi Indonesia dan ini pencapaian yang lebih dari cukup."

Baca Juga: Greysia Polii Berat Ingin Pensiun, Ada Ketakutan Junior Hilang Arah

Perempuan kelahiran Jakarta itu tak menampik bahwa hasil apik di Olimpiade Tokyo 2020 membuatnya sangat bersyukur.

"Tidak ada gelar lain yang masu saya kejar, sudah cukup karena saya sudah dikasih jalannya dengan ini (emas Olimpiade,red)," tutup Greysia.