Keunggulan itu terus dijaga Sabar/Reza hingga unggul 5-9.
Sabar/Reza yang tampil lebih menekan di gim kedua mampu menutup interval gim kedua dengan skor 6-11.
Dua kali kesalahan yang dilakukan Fikri secara berturut-turut makin menambah jarak skor menjadi 8-16.
Bagas/Fikri sempat menjaga asa dengan menipiskan kedudukan menjadi 18-12.
Sayangnya setelah itu Bagas/Fikri tak mampu menambah skor lagi.
Alhasil Sabar/Reza menutup gim kedua dengan skor 12-21.
Di gim penentuan, kedua ganda putra Indonesia sama-sama ngotot untuk meraih kemenangan.
Namun, lewat serangan-serangannya, Bagas/Fikri mampu sedikit unggul 7-4.
Smash yang gagal dari Fikri makin menipiskan perolehan skor milik Sabar/Reza menjadi 7-6.
Di pertandingan malam ini, Fikri beberapa kali sering melakukan smash yang kurang akurat.
Alhasil Sabar/Reza mampu menyamakan skor menjadi 8-8, dan malah berbalik unggul 8-11 untuk menutup interval gim ketiga.
Seusai interval, Bagas/Fikri mampu menyamakan skor menjadi 11 dengan cepat.
Sayangnya, servis yang tanggung dari Bagas langsung disambar tanpa ampun oleh Reza dan kembali unggul 11-12.
Setelah itu, penonton di Istora disuguhkan dengan kedua wakil Indonesia yang tampil sangat sengit.
Namun, Sabar/Reza tampil sedikit lebih unggul dari Bagas/Fikri.
Ganda putra non pelatnas itu unggul 18-14. Hingga memasuki poin kritis, Sabar/Reza tampil terus menekan dan akhirnya mengunci kemenangan gim ketiga dengan skor 21-16.