Find Us On Social Media :

Indonesia Open 2022 - Sejak Dikalahkan Apriyani/Rahayu, Kelemahan Ganda Putri Terbaik Malaysia Makin Terekspos

Atlet bulutangkis ganda putri Malaysia, Pearly Tan dan Thinaah Muralitharan, sedang bertanding di Istora Senayan, Jakarta, 11 Juni 2022.

SportFEAT.com - Sejak dikalahkan Apriyani/Fadia,  kelemahan ganda putri nomor satu Malaysia belum teratasi, kini justru tersingkir lebih cepat di Indonesia Open 2022.

Kekalahan dari Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti pekan lalu ternyata belum bisa membuat ganda putri terbaik Malaysia, Pearly Tan/Muralitharan Thinaah mampu bangkit di Indonesia Open 2022.

Pada Indonesia Open 2022, Pearly Tan/Muralitharan Thinaah justru tersingkir lebih cepat di babak 16 besar.

Hasil ini kontras dengan hasil mereka di Indonesia Masters 2022 ketika berhasil menjadi semifinalis.

Baca Juga: Indonesia Open 2022 - Rekor H2H Ginting vs Axelsen, Jilid ke-12 Kesempatan Revans Jika Tak Banjir Error

Tidak hanya itu, kekalahan Tan/Thinaah di Indonesia Open 2022 juga terlihat lebih buruk karena mereka kalah dua gim langsung dari Yuki Fukushima/Sayaka Hirota asal Jepang.

Padahal, Tan/Thinaah sempat tampil dominan di awal gim pertama bahkan mampu unggul jauh 13-8 hingga 16-11.

Namun mereka justru tertikung dan gagal membalikkan keadaan lagi.

Di gim kedua, di sinilah kelemahan Tan/Thinaah semakin terekspos.

Stamina dan fisik ganda putri peringkat 10 dunia itu tak lagi kuat meladeni reli-reli lob panjang dari Fukushima/Hirota dan akhirnya kalah 19-21, 12-21.

Baca Juga: Indonesia Open 2022 - Pramudya/Yeremia Siap Menerkam, Rexy Mainaky Keluhkan Ganda Putra Nomor Satu Malaysia

Kelemahan Tan/Thinaah ini sudah tercium sejak mereka kalah di tangan Apriyani/Fadia pekan lalu.

Mereka juga kewalahan menghadapi serangan bertubi Apriyani/Fadia ketika laga berjalan hingga rubber game. Akurasi pukulan mereka sudah melemah dan sering melakukan kesalahan.

Rexy Mainaky selaku Direktur Kepelatihan Ganda BAM pun mengakui hal tersebut.

"Pasangan Jepang mengubah strategi ketika Tan/Thinaah memimpin dan mulai sering memberikan lop serang dengan reli panjang daripada bermain agresif," ucap Rexy Mainaky dikutip Sportfeat dari The Star.

"Dan sayang sekali memang, ganda putri Malaysia kami justru mengikuti pola mereka dan berakhir kalah."

"Di gim kedua, Tan/Thinaah sudah tidak punya stamina yang cukup dan sudah tidak bisa mematikan pukulan lawan," jelas Rexy.

Dengan kekalahan Tan/Thinaah, ganda putri Malaysia dipastikan habis tak tersisa di perempat final Indonesia Open 2022.

Indonesia sendiri menyisakan satu-satunya wakil ganda putri di fase 8 besar lewat duet Apriyani/Fadia.

Apriyani/Fadia akan kembali menantang unggulan sekaligus peringkat dua dunia, Lee So-hee/Shin Seung-chan asal Korea Selatan.

Baca Juga: Jadwal Indonesia Open 2022 - Hanya 4 Wakil Indonesia Tersisa di Perempat Final