SportFEAT.com - Jelang MotoGP Jerman 2022, pembalap Aprilia, Aleix Espargaro percaya diri RS-GP lebih cepat dibanding motor lain termasuk Ducati.
Di MotoGP 2022, Aleix Espargaro menjelma menjadi pembalap yang terus diperhitungkan sejak kemenangannya di MotoGP Argentina 2022.
Bersama Aprilia dengan RS-GPnya, Aleix Espargaro mampu mencetak 5 kali podium dengan 1 kali kemenangan.
Salah satu pembalap veteran MotoGP 2022 itu bahkan kemarin berpeluang mencetak 5 kali podium dengan berturut-turut jika tak melakukan blunder di Catalunya.
Berkaca dari pencapaian itu, Aleix Espargaro kini menjadi salah satu calon kuat juara.
Baca Juga: Jadwal MotoGP Jerman 2022 - Takhta Marc Marquez Lepas, Raja Baru Sachsenring Segera Muncul
Jelang seri kesepuluh di MotoGP Jerman 2022, pembalap asal Spanyol itu juga menjadi salah satu yang dijagokan untuk menjadi raja baru Sirkuit Sachsenring.
Espargaro kini nampak ingin membalaskan kegagalannya usai sempat mengalami insiden memalukan di MotoGP Catalunya 2022.
Tingkat kepercayaan dirinya itu bertambah usai RS-GPnya kini dia anggap sebagai jet darat tercepat di kejuaraan MotoGP 2022.
Bahkan pembalap berusia 32 tahun itu sesumbar jika level kendaraannya masih satu level di atas milik Ducati.
Baca Juga: MotoGP Jerman 2022 - Hambatan Terberat Francesco Bagnaia yang Bisa Mengancam Gelar Juara
"Motor terbaik di grid? Milikku," tegas Espargaro dikutip Sportfeat dari Motosan.es.
"Ducati tidak diragukan lagi telah berkembang pesat sekarang karena kami berada di tengah musim dan mungkin musim mereka yang paling kompetitif."
Ungkapan Espargaro itu didasari melihat fakta tidak adanya pembalap tim pabrikan dari Ducati yang mengisi papan atas klasemen sementara MotoGP 2022.
Enea Bastianini yang memperkuat tim satelit (Gresini) masih menjadi pembalap terbaik yang dimiliki Ducati saat ini.
Baca Juga: MotoGP Jerman 2022 - Ada Saja Cobaan Fabio Quartararo, Kini Dibuat Konyol Visor Helm
"Apa yang saya tidak mengerti adalah mengapa tidak ada Ducati di puncak Kejuaraan Dunia."
Sementara itu, di MotoGP Jerman 2022 yang digelar Minggu (19/6/2022), Espargaro menyebut jika kemampuan manajemen ban para pembalap akan kembali diuji.
Di MotoGP Jerman 2022 nanti, Aleix Espargaro akan memulai balapan dari posisi keempat.
"Akan penting untuk memenangkan kembali poin dari kaca mata gelar Kejuaraan Dunia," kata Espargaro lagi.
"Tetapi itu tidak akan mudah. Ketakutan saya adalah 10 lap terakhir, mengingat kerusakan ban di sisi kiri."
"Menurut saya, manajemen konsumsi akan membuat perbedaan," pungkas Espargaro.