Find Us On Social Media :

Malaysia Open 2022 - Viktor Axelsen Akui dalam Kondisi Penat, Kesempatan Besar Tunggal Putra Indonesia

Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting (Anthony Ginting), bersalaman dengan Viktor Axelsen dari Denmark (kiri) setelah semifinal Indonesia Masters 2022 di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta pada 11 Juni 2022.

SportFEAT.com - Jelang Malaysia Open 2022, Viktor Axelsen akui dalam kondisi penat usai ikuti turnamen beruntun di Indonesia. Kesempatan besar bagi wakil Merah Putih.

Kondisi kebugaran Viktor Axelsen dalam kondisi penat jelang Malaysia Open 2022.

Jawara Indonesia Masters 2022 dan Indonesia Open 2022 itu lelah setelah mengikuti turnamen beruntun di Istora Senayan Jakarta.

"Jujur, badan saya masih penat selepas tampil di dua turnamen berturut-turut," ucap Sportfeat dari Harian Metro.

Baca Juga: Malaysia Sumringah, Bocoran dari Rexy Mainaky Calon Pengganti 2 Pelatih Asal Indonesia

"Sekarang saya ada waktu kurang lebih seminggu untuk rehat dan bersiap lagi sebelum Malaysia Open dimulai," ucap Axelsen.

Kebugaran fisik yang sudah terkuras membuat tunggal putra nomor satu dunia asal Denmark itu enggan terlalu memikirkan target di Malaysia Open 2022.

"Saya hanya mau lakukan yang terbaik saja di setiap pertandingan dan tidak mau berpikir terlalu jauh hingga final."

"Yang penting saya fokus dulu di setiap turnamen satu per satu," tambah Axelsen.

Kondisi tersebut tentu menjadi angin segar bagi tunggal putra Indonesia apabila mampu memanfaatkan kesempatan ini.

Baca Juga: Singgung Rexy Mainaky hingga Herry IP, Ternyata Ini Alasan Taufik Hidayat Emoh Jadi Pelatih

Dua tunggal putra terbaik Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie juga akan tampil di Malaysia Open 2022.

Ginting berpotensi bisa ketemu Viktor Axelsen jika mampu melaju hingga babak perempat final Malaysia Open 2022.

Peluang besar terbuka bagi Ginting untuk merevans kekalahannya dari Axelsen pada pekan lalu di perempat final Indonesia Open 2022.

Baca Juga: Pencapaian Sangar Apriyani/Fadia, Tembus Ranking 150 Besar Dunia Hanya dalam 2 Minggu!

Pada pertemuan terakhir mereka itu, Ginting sukses memaksa Axelsen menjalani laga rubber game sebelum akhirnya kalah dengan skor 13-21, 21-19, 21-9.

Ginting sendiri bertekad bangkit setelah kekalahan itu dan ia berjanji akan terus mencari celah kelemahan Axelsen.

"Setiap pemain termasuk Axelsen pasti memiliki kelemahan," kata Ginting dikutip dari BolaSport (18/6/2022).

"Saya terus mencari celahnya di mana. semua pemain ada masanya," ujar Ginting.

Rekor pertemuan Ginting dengan Axelsen saat ini bernilai 8-4 untuk keunggulan Axelsen.

Ginting sendiri sudah menelan 6 kekalahan beruntun dari Axelsen.

Namun kekalahan di Indonesia Open 2022 kemarin menjadi kekalahan 'terbaik' Ginting karena kalah rubber game.

Sebab dalam 5 pertemuan sebelumnya Ginting selalu kalah mudah dalam straight game alias dua gim langsung.