Gregoria memaksa Akane Yamaguchi untuk terus meladeni pola permainannya sepanjang laga yang berlangsung selama 27 menit itu.
Hasil tersebut jelas menjadi pencapaian terbesar Gregoria di tahun ini, setelah ia sempat mengalami masa-masa terpuruk dan kehilangan kepercayaan diri.
Termasuk ketika gagal di SEA Games 2021 kemarin.
Baca Juga: Ganda Campuran Indonesia Gacor, Tuah Flandy Limpele Langsung Berbuah 3 Gelar Juara
Tak cuma itu, kemenangan Gregoria atas Akane Yamaguchi hari ini juga sekaligus memutus rekor buruk dalam pertemuannya dengan tunggal putri asal Jepang tersebut.
Sebelumnya, Gregoria selalu kalah dalam delapan kali pertemuan melawan Yamaguchi.
Satu-satunya kemenangan yang pernah Gregoria raih sebelumnya adalah di pertemuan pertama mereka, yang terjadi di event beregu Asian Games 2018 silam.
Kala itu Gregoria menang dalam rubber game, 21-16, 9-21, 21-18.