Sayangnya lagi-lagi Apriyani/Fadia terkejar. Reli panjang dimenangi pasangan Bulgaria dan membuat kedudukan imbang 15 sama.
Memasuki poin kritis, pasangan Bulgaria melakukan cukup banyak kesalahan sendiri yang membuat Apriyani/Fadia lebih mudah mendapatkan angka hingga meraih game point 20-17.
Satu kesempatan game point sempat terbuang, namu akhirnya ganda putri Indonesia itu berhasil mengamankan gim pertama dengan kemenangan 21-18.
Memasuki gim kedua, Apriyani/Fadia bermain langsung agresif dan menekan. Unggul 2-0.
Namun keadaan sempat berubah ketika agresivitas mereka berbalik menjadi bumerang yang membuat mereka banyak melakukan unforced error.
Pasangan Bulgaria berbalik unggul, sedangkan Apriyani/Fadia ketinggalan 5-9.
Hampir sebagian besar poin lawan dari kesalahan pasangan Indonesia sendiri, skor 7-11 interval.
Setelah break intervalm Apriyani/Fadia mampu memanfaatkan bola-bola tanggung dari lawan.
Kesalahan sendiri dari lawan juga membuat poin Apriyani/Fadia bertambah dengan mudah, mereka meraih empat angka beruntun dan menyamakan kedudukan 11 sama.
Sejak berhasil menyamakan kedudukan usai break interval, permainan Apriyani/Fadia semakin padu dan mereka mampu kembali memegang kendali permainan.
Apriyani/Fadia bahkan mampu membalikkan keadaan dengan unggul 17-12.
Meski sempat nyaris terkejar, Apriyani/Fadia berhasil tampil tetap tenang dan mengunci kemenangan dengan skor 21-17.