SportFEAT.com - Chico Aura Dwi Wardoyo berhasil mengalahkan Kantaphon Wangcharoen untuk memastikan tempat di perempat final Malaysia Masters 2022 sekaligus bertemu Ginting.
Chico Aura Dwi Wardoyo akhirnya keluar dari laga sengit melawan tunggal putra Thailand di babak kedua Malaysia Masters 2022, Kamis (7/7/2022).
Tunggal putra Indonesia itu berhasil menaklukkan Kantaphon Wangcharoen dalam pertarungan rubber game alot di lapangan 2 Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia.
Chico yang notabene berhadapan dengan lawan bebuyutannya semasa junior itu, berhasil membalikkan keadaan.
Baca Juga: Hasil Malaysia Masters 2022 - Apriyani/Fadia Makin Ganas, Satu Lagi Ganda Putri Top 10 Dilibas
Kehilagan gim pertama tidak membuat peraih medali perunggu Kejuaraan Asia 2022 itu menyerah.
Chico terus berjuang dan menang cukup telak pada dua gim berikutnya, skor akhir adalah 18-21, 21-11, 21-9.
Meski telak, tetapi pertandingan tersebu sangat menguras fisik.
Banyak terjadi reli panjang yang tidak heran membuat laga tersebut berjalan selama 60 menit lamanya.
Kemenangan Chico atas Wangcharoen ini sekaligus membalaskan satu-satunya kekalahan yang pernah ia derita semasa masih junior.
Ketika Chico kalah di Indonesia International Challenge 2015 silam.
Dengan hasil ini, Chico berhak melaju ke babak perempat final Malaysia Masters 2022.
Kabar baiknya, keberhasilan Chico ini juga memastikan Indonesia bakal memiliki wakil di babak semifinal turnamen BWF World Tour Super 500 itu.
Pasalnya, besok di babak 8 besar, Chico akan melakoni laga derbi Merah Putih dengan melawan sang senior, Anthony Sinisuka Ginting.
Baca Juga: Hasil Malaysia Masters 2022 - Termasuk Gregoria Mariska, 2 Wakil Indonesia Segel Tiket 8 Besar
Sementara itu, di saat yang bersamaan wakil Indonesia lainnya harus gugur.
Dari ganda putri yang berlaga di lapangan 4, Melani Mamahit/Tryola Nadia harus mengakui kehebatan unggulan kedua Lee So-hee/Shin Seung-chan.
Meski kalah dua gim langsung, Melani/Tryola sudah berhasil membuat ganda putri Korea Selatan peringkat 2 dunia itu kesulitan pada gim kedua.
Mereka nyaris memaksakan terjadinya rubber game sebelum kalah dengan skor 12-21, 20-22.