Baca Juga: Singapore Open 2022 - Hadapi Anthony Ginting, Pengganti Lee Zii Jia Bilang Begini
Dari sebelas seri yang telah digelar, Bagnaia diketahui sudah empat kali gagal menyelesaikan lomba.
Bagnaia gagal finis di MotoGP Qatar, MotoGP Prancis, MotoGP Jerman, dan MotoGP Catalunya.
Francesco Bagnaia menjelaskan bahwa empat kegagalan tersebut disebabkan karena motor Desmosedici.
Pecco mengatakan motor Ducati sangat sulit dikendalikan saat terlibat pertarungan sengit dengan lawan.
“Sangat sulit untuk memahaminya. Namun, ada dua momen di mana saya merasa bisa menekan dengan keras," kata Bagnaia.
"Tapi, saya terjatuh dan itu bukan karena tak berkonsentrasi. Saya selalu fokus.
“Tapi, mungkin saya masih harus belajar di berbagai situasi, di mana kami harus konsisten mendorong motor dan pantang menyerah," lanjutnya.
"Itu terdengar aneh, tapi itulah satu-satunya penjelasan yang dapat saya berikan," tambahnya, kepada Speedweek, dikutip SportFeat dari Corsedimoto.