Find Us On Social Media :

Perjuangan Keras Apriyani/Fadia Berbuah Manis, Menahan Cedera hingga Juara 3 Kali dalam 2 Bulan

Siti Fadia Silva Ramadhanti berpelukan dengan Apriyani Rahayu, tak bisa menahan tangis usai pastikan tiket final Singapore Open 2022 lewat kemenangan dramatis, di Singapore Indoor Stadium, Singapura, Sabtu (16/7/2022)

"Saat main, saya seperti tidak ingat kalau kaki saya sakit. Karena rasa ingin menang itu begitu besar, rasa sakit nya hilang," tukas Fadia.

Baca Juga: Singapore Open 2022 - Di Hadapan 6000 Publik Sendiri, Juara Dunia Ketakutan Akibat Keganasan dan Tipuan Ginting

Melihat betapa berani kenekatan Apriyani/Fadia untuk tetap tampil, bahkan permainan mereka jauh lebih menggila di final hari ini (17/7/2022), jelas ini menjadi raihan yang sangat berharga bagi mereka.

Gelar juara Singapore Open 2022 jelas akan semakin membuat peringkat dunia BWF Apriyani/Fadia melesat.

Saat ini Apriyani/Fadia bertengger di peringkat 62, namun pekan depak, kemungkinan besar mereka akan menembus peringkat 40 besar dunia.

Berikut catatan perjalanan Apriyani/Fadia sejak dipasangkan pada Mei 2022.

SEA Games 2022: juara (medali emas)

Indonesia Masters 2022: runner-up

Indonesia Open 2022: perempat final

Malaysia Open 2022: juara

Malaysia Masters 2022: perempat final

Singapore Open 2022: juara

Kemenangan Apriyani/Fadia di Singapore Open 2022 menjadikan mereka sebagai ganda putri Indonesia ketujuh yang mampu menjuarai turnamen BWF World Tour Super 500 itu.

Apriyani/Fadia mengikuti jejak para legenda ganda putri Indonesia, salah satunya yang terakhir juara di turnamen itu ialah Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari di tahun 2016.

Selain itu Apriyani/Fadia juga membuat China memiliki rapor merah di final hari ini.

Mengalahkan Zhang Shu Xian/Zheng Yu artinya memupus harapan terakhir China meraih kampiun, setelah dua wakil mereka sebelumnya juga harus puas jadi runner-up yaitu Wang Zhi Yi dan Wang Yi Lyu/Huang Dong Ping.