Lebih jauh, pria asal Australia itu tak meragukan kapasitas seorang Marc Marquez.
Doohan mengakui bahwa rider berjuluk The Baby Alien itu memilih kekuatan mental yang jempolan.
Namun demikian, Doohan menyebut cedera panjang yang didapat Marquez bisa menjadi masalah tersendiri.
Akan tetapi, ia percaya dengan keputusan hiatus sementara dari lintasan membuat Marquez punya cukup waktu untuk memulihkan fisik.
Hal ini diharapkan bisa membuat Marquez kembali kompetitif dan siap bersaing untuk perebutan gelar juara dunia musim depan.
“Marc jelas masih sangat cepat, dan mentalnya kuat. Yang harus dia rasakan adalah frustrasi," ungkap Doohan.
"Kekecewaan terbesar, sebagai pebalap, adalah rasa frustrasi mengetahui bahwa Anda tidak bisa balapan seperti dulu.
"Terkadang Anda melampaui batas, karena secara fisik Anda tidak dapat mengemudi di level yang sama," lanjut dia.
"Makanya, saya yakin, dia mengambil cuti dari sirkuit untuk pulih, agar lengannya bisa diperbaiki dengan baik, untuk kembali seratus persen,
"Jadi dia akan bisa mengendarai sepeda sesuai kebutuhannya, tanpa mengorbankan keselamatannya, untuk menang lagi," tutup dia.