Kurangnya top speed dan daya cengkram pada ban sering kali dikeluhkan oleh Fabio Quartararo tentang motornya.
Beruntung Fabio Quartararo masih berhasil memaksimalkan potensi lainnya yang dimiliki YZR-M1.
Baca Juga: Bursa Transfer MotoGP - Satu Slot Tim Satelit Aprilia Jadi Milik Pembalap Italia?
Situasi Fabio Quartararo saat ini menjadi contoh bagi salah satu pembalap KTM saat ini, Brad Binder.
Sama halnya dengan Fabio Quartararo, Brad Binder sebenarnya dinilai memiliki potensi namun tak didukung dengan motor terbaik.
Brad Binder total 9 kali selalu mampu finish di 10 besar dan membuatnya berada di posisi keenam klasemen sementara MotoGP 2022.
Pembalap asal Afrika Selatan itu pun mengakui jika Fabio Quartararo melakukan hal yang cukup fenomenal.
"Fabio tidak diragukan lagi melakukan pekerjaan yang sangat baik," ucap Brad Binder dikutip Sportfeat dari Paddock-GP.com.