"Dalam kondisi tertentu, itu luar biasa, eksplosif."
"Dia memiliki kemampuan yang sangat kuat untuk berkonsentrasi."
"Saat ini, dia telah terbukti lebih kuat dalam satu lap, dalam perebutan pole position, daripada di balapan."
"Dalam balapan dia melakukannya dengan baik, tetapi tidak sebaik di sesi kualifikasi, mungkin belum."
"Dalam beberapa balapan yang dia memiliki potensi, dia sudah bisa menang."
"Tahun ini pergelangan tangan telah mengganggunya, sehingga sulit untuk menilai dia."
Baca Juga: MotoGP Inggris 2022 - Nihil Catatan Mentereng, Juara Dunia 2020 Bakal Berguru ke Rekan Satu Tim
"Tetapi yang pasti, di tahun-tahun mendatang dia akan menjadi salah satu pebalap yang akan sangat kuat."
Kini Jorge Martin juga tengah bersaing dengan Enea Bastianini untuk meraih satu kursi di tim pabrikan Ducati.
Namun hingga sekarang, Ducati belum mengumumkan siapa yang akan menjadi tandem bagi Francesco Bagnaia di MotoGP 2023.
Namun jika melihat ungkapan sang CEO, sedikit bisa disimpulkan jika Ducati lebih condong untuk memilih Jorge Martin sebagai pembalap pilihan mereka.