SportFEAT.com - Ahsan/Hendra mengaku masih belum begitu nyaman meski faktanya permainan mereka langsung sangar di babak kedua Kejuaraan Dunia 2022.
Ganda putra Indonesia unggulan tiga itu rupanya masih mengakui ada sejumlah kekurangan yang mesti mereka tingkatkan di babak selanjutnya pada Kejuaraan Dunia 2022.
Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan telah memastikan tiket 16 besar Kejuaraan Dunia 2022 usai menang cukup cepat atas pasangan Prancis, Lucas Corvee/Ronan Labar, Rabu (24/8/2022).
Mereka tampil taktis dan penuh power menghadapi pasangan 54 dunia itu.
Baca Juga: Kejuaraan Dunia 2022 - Kata Marcus/Kevin usai Menang Cepat di Laga Comeback, Berat Badan Diungkit
Ahsan/Hendra menang dalam dua gim langsung dengan skor 21-15, 21-16 dalam 29 menit saja.
Pada pertandingan yang digelar di lapangan 4 Tokyo Metropolitan Gymnasium, Tokyo, Jepang itu, Ahsan/Hendra sebenarnya sudah tampil baik.
Mereka agresif menyerang dan sangat terlihat menang power daripada pasangan lawan.
Lewat satu dua kali smes saja, pertahanan lawan langsung hancur.
Belum lagi dengan penempatan atau placing ciamik The Daddies yang tenang namun mematikan, sukses membuat Corvee/Labar kelabakan.
Meski sudah cukup ganas begitu, ternyata Ahsan/Hendra belum begitu puas dengan penampilan mereka hari ini.
Menurut mereka masih ada sejumlah aspek yang wajib mereka tingkatkan lagi, mengingay lawan di babak 16 besar selanjutnya akan lebih sulit.
"Karena ini pertandingan pertama kami, jadi kami masih belum begitu enak mainnya," kata Hendra usai laga.
"Harapannya besok kami bisa bermain lebih bagus lagi," lanjut Hendra yang sudah 4 kali Juara Dunia itu.
Ahsan/Hendra memang baru menjalani laga perdana mereka di Kejuaraan Dunia 2022 hari ini, setelah mereka mendapatkan bye di babak 64 besar.
Pada babak 16 besar besok Kamis (25/8), The Daddies sudah ditunggu unggulan Jerman, Mark Lamsfuss/Marvin Seidel yang sedang cukup on fire.
"Kami harus melakukan yang terbaik tetapi tidak mau terlalu mmikirkan hasilnya," tutur Ahsan.
"Kami step by step saja, karena lawan besok juga sudah mulai lebih sulit pastinya," imbuh Ahsan.
Ahsan/Hendra pun berharap dukungan para penggemar bulu tangkis Tanah Air terus mengalir dan mendoakan mereka mampu meraih medali.
Ahsan/Hendra sendiri memiliki catatan fantastis di ajang Kejuaraan Dunia. Selama berpasangan, mereka tak pernah kalah tiap kali ikut Kejuaraan Dunia alias selalu sukses menjadi juara dunia dengan rekor sempurna.
Tiga gelar juara dunia mereka raih pada 2013, 2015 dan 2019.
"Untuk fans tim indonesia jangan lupa support semua tim bulu tangkis Indonesia," kata Hendra.
"Semoga kami semua bisa memberikan hasil terbaik dan semoga kita semua sehat selalu," sahut Ahsan.