Find Us On Social Media :

Fabio Quartararo Belum Menang Lagi Sejak Paruh Kedua MotoGP 2022, Salah Yamaha?

Fabio Quartararo di MotoGP San Marino 2022, Minggu (4/9/2022)

Quartararo ibaratnya sudah mati-matian memberikan cara terbaiknya untuk mengatasi berbagai kekurangan M1.

Baca Juga: 3 Fakta Menarik Japan Open 2022 - Gelar Perdana Monster Baru Ganda Putra China hingga Rekor Spesial Akane Yamaguchi

Namun lama-kelamaan, pembalap 23 tahun itu mulai kewalahan menghadapi persaingan ketat dari tim rival, apalagi sekelas Ducati yang begitu digdaya dengan 8 motor musim ini.

"Setiap saya sudah sangat dekat dengan Marini, saya tetap saja sulit menyalipnya," kata Fabio Quartararo yang finis kelima, di belakang Luca Marini.

"Saya tidak khawatir tapi juga bukan berarti tenang-tenang saja. Saya finis kelima dengan gap waktu 5 detik dari sang juara (Pecco Bagnaia), ini bukan hal yang bagus."

"Saya memang lebih konsisten dari Pecco tapi kecepatan saya lebih lambat dari dia," kata Quartararo.

Yamaha masih belum angkat bicara perihal menukiknya performa Quartararo di atas M1 mereka. Belum ada langkah nyata dari pabrikan Iwata itu untuk mengatasi kedigdayaan Si Merah Borgo Panigale.

Quartararo sudah gamblang mengakui bahwa dengan motor Yamaha sekarang, ia tidak bisa menghentikan laju kemenangan Bagnaia.

Baca Juga: Klasemen Pembalap usai MotoGP San Marino 2022 - Quat-trick Francesco Bagnaia Mulai Goyahkan Takhta Fabio Quartararo

Namun kini Quartararo berharap pada seri-seri lama yang kembali bergulir musim ini, yakni MotoGP Jepang, Thailand hingga Australia.

Sudah cukup lama para pembalap tidak merasakan balapan di tiga negara itu. Jadi, Quartararo berharap ia bisa membuat kejutan di sana.

"Nanti di Aragon pasti akan sangat sulit," aku Quartararo.

"Tapi masih ada Jepang, Thailand dan lainnya. Kami semua sudah lama tidak ke sana. Saya berharap kami bisa buat kejutan," ucap Fabio Quartararo.