Find Us On Social Media :

MotoGP Thailand 2022 - Merana di Hari Perdana Latihan Bebas, Fabio Quartararo Singgung Ducati

Setelah hari pertama, Fabio Quartararo merasa punya kecepatan untuk mencapai podium di MotoGP Thailand 2022

SportFEAT.COM - Rider Yamaha Fabio Quartararo buka suara soal hasil jeblok di hari perdana latihan bebas MotoGP Thailand 2022.

Rangkaian sesi latihan bebas (FP) hari pertama MotoGP Thailand 2022 tak bersahabat bagi Fabio Quartararo.

Rider Yamaha itu sebenarnya tampil cukup apik di FP1 MotoGP Thailand 2022, Jumat (30/9/2022) di Sirkuit Buriram.

Quartararo berada di posisi kedua dan hanya kalah dari Marc Marquez (Repsol Honda).

 Baca Juga: Curhatan Ganda Putri Nomor 1 Malaysia yang Terancam Absen di BWF World Tour Finals 2022

"Di pagi hari saya merasa baik; dan di sore hari itu sangat bagus," kata Quartararo kepada Autosport.

"Dalam serangan terakhir saya, saya memiliki dua bendera kuning dan saya membuat kesalahan.

"Tetapi kecepatan saya bagus, terutama dengan ban sedang."

Namun penampilan menurun terjadi di FP2 yang berlangsung di hari yang sama.

Baca Juga: Jadwal Sementara MotoGP 2023 - Portugal Jadi Seri Pembuka, Mandalika Digeser

Pembalap berjuluk El Diablo itu terlempar dari lima besar dan hanya menempati urutan kedelapan.

Rekan senegara Quartararo Johann Zarco menjadi yang tercepat di sesi ini.

Quartararo menjelaskan bahwa hasil minor yang ia dapat di FP2 karena motor ditambah lagi kecepatan motor Ducati.

"Di atas motor saya merasa sedikit di batas; tapi kondisi akan berubah," ungkap Quartararo.

"Seperti biasa, Anda dapat melihat bahwa lima besar hari ini adalah motor yang sama (Ducati, red).

Baca Juga: MotoGP Thailand 2022 - Bikin Heran! Pembalap Ini Malah Minta Hujan Saat Balapan di Sirkuit Buriram

Juara dunia MotoGP 2021 itu mengatakan bahwa ia sebenarnya sudah berencana untuk melakukan strategi dengan Franco Morbidelli.

"Sayangnya saya tidak punya bantuan di trek.," tutur Quartararo.

"Hari ini saya memiliki Morbidelli di depan saya, tetapi dia akhirnya pergi.

"Sebenarnya saya akan melakukannya hanya karena saya pikir strategi tim akan sulit dilakukan.

"Ducati punya delapan motor, jadi mereka bisa bermain," tutup El Diablo.

Baca Juga: Termasuk Murid Valentino Rossi, Ini 2 Pembalap yang Berpotensi Jadi Juara Dunia MotoGP 2022