Find Us On Social Media :

Aleix Espargaro Sebut Ducati Masih Akan Kesulitan meski Sudah Pangkas Jarak Poin dari Fabio Quartararo

Fabio Quartararo sukses merusak pesta Ducati pada MotoGP Austria 2022, di Sirkuit Red Bull Ring, Austria, Minggu (21/8/2022)

SportFEAT.com - Meski gap poin kian menipis di ujung musim, Fabio Quartararo dianggap Aleix Espargaro masih jadi pesaing utama yang harus dikalahkan rider-rider Ducati.

Fabio Quartararo sudah hampir terkejar oleh Francesco Bagnaia dalam klasemen MotoGP 2022.

Menyisakan tiga seri MotoGP lagi, Fabio Quartararo harus berlari sekuat mungkin dari kejaran para rider Ducati di pengujung musim.

Apalagi dengan tiga seri saja, berarti hanya tinggal 75 poin yang dipertaruhkan.

Baca Juga: Danilo Petrucci Menyesal Tinggalkan MotoGP Gara-gara Suzuki, Ternyata Ini Alasannya

Sedangkan Fabio Quartararo sama sekali belum pernah menang lagi sejak memasuki paruh kedua musim ini.

Banyak yang menduga, Quartararo akan tersalip di akhir musim mengingat seri terdekat MotoGP Australia 2022 akan berlangsung di Sirkuit Phillip Island yang kuat untuk Ducati.

Namun masih ada satu pembalap lain yang menilai bahwa Fabio Quartararo masih akan menjadi pekerjaan rumah besar bagi skuad Si Merah Borgo Panigale. Dialah Aleix Espargaro.

Ada alasan tertentu mengapa Aleix Espargaro menlai Fabio Quartararo masih bakal mampu menyusahkan misi besar Ducati merebut titel juara dunia pembalap musim ini.

Baca Juga: Pembalap Legendaris Honda Jagokan Fabio Quartararo Sebagai Juara Dunia MotoGP 2022

"Ada lebih banyak kekacauan di Ducati sekarang karena tiga pembalap masih bisa berpeluang memenangkan gelar," kata Aleix Espargaro dikutip Sportfeat dari Paddock GP.

"Tidak akan mudah bagi mereka untuk mengendalikan situasi ini tapi di sisi lain ini adalah masalah yang bagus," katanya.

Ucapan Aleix itu merujuk pada urutan tiga pembalap teratas di klasemen, yakni Fabio Quartararo, Francesco Bagnaia serta dirinya sendiri. Ketiga pembalap ini kini hanya berselisih total 20 poin saja.

"Ya akan sulit bagi mereka. Fabio Quartararo juga masih jadi pembalap utama yang harus dikalahkan. Kami bahkan hanya tertinggal 20 poin, saya senang," imbuhnya.

"Saya sekarang sangat termotivasi karena kami sangat tidak beruntun di dua seri tur Asia. Namun sekarang cuma 20 poin dan masih ada Australia dan Malaysia, di mana kami sangat kuat di sirkuit itu," ucap Aleix percaya diri.