Keputusan memasangkan Pramudya dengan Rahmat sendiri tidak lepas dari penilai Kepala Pelatih Ganda Putra PBSI, Herry Iman Pierngadi.
"Berdasarkan hasil pengamatan saya dan tim pelatih di latihan selama ini, Rahmat lah yang paling cocok untuk bermain bersama Pram," ungkap Herry IP dikutip Sportfeat dari PBSI.
"Secara pola dan cara mainnya (mereka) cocok."
"Tujuannya kita memasangkan mereka agar Pram jangan terlalu lama vakum, biar suasana, feeling, dan atmosfer pertandingannya tidak hilang."
"Sementara untuk Rahmat sebagai adaptasi main di kelompok dewasa dan menambah jam pertandingan."
"Ia juga bisa mengambil banyak ilmu dan pengalaman dari Pram," tambah Herry.
Baca Juga: Jadwal Denmark Open 2022 - Misi Sulit Wakil Indonesia Akhiri Puasa Gelar 3 Tahun