SportFEAT.com - Pembalap Ducati, Jack Miller sudah kibarkan bendera putih dari perburuan gelar juara dunia MotoGP 2022.
Situasi itu buntut hasil minornya di MotoGP Australia 2022.
Di balapan kandangnya, Jack Miller gagal membukukan satu pun poin usai tertabrak oleh Alex Marquez (LCR Honda).
Perolehan poin Jack Miller kini masih tertahan 179 poin dan terpaut 54 poin dari Francesco Bagnaia (Ducati) yang mengambil alih puncak klasemen.
Dengan dua seri tersisa di musim ini, secara matematis peluang Jack Miller sudah tertutup untuk meraih gelar juara dunia MotoGP 2022.
Baca Juga: Sikap Mengejutkan Marc Marquez Kepada Alex Rins yang Akan Memperkuat Honda pada Musim Depan
Ia menyusul calon kuat juara dunia lainnya, Aleix Espargaro (Aprilia) yang juga mengisyaratkan menyerah dalam perburuan gelar.
"Tidak, peluangnya rendah," kata Jack Miller dikutip Sportfeat dari Speedweek.
"Jangan salah paham, dengan kecelakaan Fabio (Quartararo) dan performa buruk Aleix (Espargaro), banyak hal berubah."
"(Enea) Bastianini, juga tidak mencetak banyak poin di Australia."
"Dan tentu saja tujuan saya adalah mengalahkan mereka dan naik sejauh mungkin di Kejuaraan Dunia."
"Itulah pekerjaan saya."
Kendati begitu, Jack Miller mengaku senang dengan hasilnya di musim terakhirnya bersama Ducati.
Pembalap yang baru saja menikah itu akan memperkuat tim KTM musim depan.
Ia pun dengan senang hati membantu ambisi rekan setimnya, Francesco Bagnaia untuk meraih gelar juara musim ini.
"Tetapi saya masih senang untuk tim," lanjut Jack Miller.
Baca Juga: Valentino Rossi Akan Tersenyum Melihat Torehan 2 Anak Didiknya di MotoGP Australia 2022
"Tim dari pembalap kami (Francesco Bagnaia) memimpin dalam kejuaraan pembalap meski pada bulan Juni kami masih tertinggal 91 poin."
"Kami tidak akan membiarkan kejuaraam tim diambil dari kami."
"Ini masih merupakan tahun yang baik," tukasnya.
Kini Jack Miller tengah bersiap menjalani seri selanjutnya, MotoGP Malaysia 2022.
Balapan yang akan dihelat di Sirkuit Sepang itu akan digelar pada 21 hingga 23 Oktober 2022.