SportFEAT.com - Ganda putra Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik mengaku perlu belajar lagi menjadi pasangan top dunia pasca-kalah dari Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.
Keduanya memang telah saling bentrok di babak semifinal Denmark Open 2022, Sabtu (23/10/2022) malam.
Pada pertandingan itu, Marcus/Kevin mampu mengklaim kemenangan lewat pertarungan tiga gim dengan skor 21-17, 13-21, 21-17.
Dengan kemenangan ini, Marcus/Kevin mempertegas rekor head to head atas Aaron/Wooi Yik menjadi sembilan kemenangan.
Baca Juga: Denmark Open 2022 - Episode Kedua Fajar/Rian Lawan Marcus/Kevin di Laga Final
Selain itu, hasil ini menjadi kekalahan pertama bagi Aaron/Wooi Yik pasca memenangi Kejuaraan Dunia 2022.
"Kami dapat menangani tekanan dengan cukup baik," kata Wooi Yik dikutip Sportfeat dari NST.
"Tetapi saya piki kami masih harus banyak belajar menjadi pasangan peringkat teratas."
"Ini adalah proses yang harus kita jalani untuk melangkah lebih jauh," tukasnya.
Di sisi lain, Aaron/Wooi Yik kini telah enam kali selalu terhenti di babak semifinal sepanjang turnamen di tahun 2022.
Torehan itu mereka cetak kala mentas di Swiss Open, Thailand Open, Indonesia Open, Malaysia Open, Malaysia Masters, hingga Denmark Open 2022.
"Mungkin ini bukan hari kami," kata Aaron.
Kendati kembali dibayang-bayangi selalu tersingkir di babak semifinal, Aaron mengaku situasi itu tak akan berlanjut di French Open 2022 yang digelar pekan depan.
Aaron menambahkan, momentum kemenangan di Kejuaraan Dunia 2022 masih mereka jaga.
"Momentum masih bersama kami," tutur Aaron.
"Kami akan mempersiapkan diri untuk minggu depan dan menebus kesalahan," lanjutnya.
Baca Juga: Jadwal Final Denmark Open 2022 - China Amankan 2 Gelar, Indonesia 1 Gelar, Tuan Rumah Gigit Jari
Sementara itu, dengan hasil ini Marcus/Kevin melaju ke final pertamanya di sepanjang tahun 2022.
Duet yang dijuluki The Minions itu akan menghadapi Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Pada babak semifinal, Fajar/Rian juga mengalahkan wakil Malaysia lainnya, Ong Yew Sin/Teo Ee Yi dengan skor 21-16, 22-20.
Situasi ini akan menjadi final ulangan yang pernah terjadi di ajang Asian Games 2018 lalu.