Find Us On Social Media :

KTM Kapok Punya 2 Pembalap Rookie dalam Satu Tim di MotoGP, Kena Getah Sendiri?

Raul Fernandez (kiri) dan Remy Gardner (kanan) pada acara peluncuran tim KTM Tech3 jelang MotoGP 2022.

SportFEAT.com - KTM  tak akan pernah lagi menduetkan dua pembalap rookie dalam satu tim di MotoGP setelah apa yang terjadi dengan Remy Gardner dan Raul Fernandez. Kapok atau kena getahnya sendiri?

Hasil buruk dua pembalap rookie KTM Tech3, Remy Gardner dan Raul Fernandez jelas menjadi alasan utama KTM kapok menduetkan pembalap rookie.

Di MotoGP 2022, awalnya Remy Gardner dan Raul Fernandez sangat digaungkan sebagai duet maut rookie andalan KTM.

Apalagi masing-masing adalah Juara Dunia Moto2 2021 dan runner-up Moto2 2021, yang sempat diprediksi bakal menggemparkan MotoGP 2022.

Baca Juga: Jawaban Cerdas Alex Marquez saat Ditanya Kemungkinan Marc Marquez Membelot ke Ducati

Namun alih-alih menggemparkan, dua-duanya justru sering menelan hasil mengecewakan, tercecer di barisan belakang dan sulit menembus 14 besar untuk cari poin.

Ditambah lagi cekcok antara dua rider yang sempat saling memegang teguh ego masing-masing juga sempat membuat paddock tim satelit KTM itu panas.

Meski hubungan kedua pembalap sudah baik-baik saja, KTM tetap saja mulai mengubah haluan mereka dan berjanji tidak akan pernah lagi untuk menduetkan dua pembalap rookie sekaligus dalam satu tim.

"Remy dan Raul sangat ingin pergi ke MotoGP setahun yang lalu, mereka mendorong (kami) untuk promosi. Sekarang, melihat ke belakang, Anda dapat mengatakan mungkin itu setahun terlalu cepat," kata Hubert Trunkenpolz, Direktur Eksekutif KTM, dikutip Sportfeat dari Speedweek.

"Karena dulu yang satu mengatakan 'saya juara dunia Moto2', dan yang lain mengklaim 'saya sebenarnya juara dunia nyata karena saya lebih cepat darinya.' Jadi kami setuju setahun yang lalu dan menyetujui perubahan kelas untuk kedua pembalap itu," demikian klaim Trunkenpolz.