Pasalnya, Australian Open 2022 adalah turnamen BWF World Tour terakhir yang menyajikan poin paling tinggi sebelum turnamen penutup musim BWF World Tour Finals digelar pada 7-11 Desember mendatang.
Alhasil, sudah tidak ada kesempatan lagi bagi Lee Zii Jia untuk menambah pundi-pundi poinnya demi tampil ke Bangkok, yang jadi lokasi baru menggantikan Guangzhou.
Di sisi lain, hasil minor di Australian Open 2022 tampaknya harus menjadi alarm keras bagi Lee Zii Jia.
Baca Juga: Hasil Australian Open 2022 - Lanny/Ribka Kandas, Ganda Putri Indonesia Habis
Sebab sejak kalah di Malaysia Open 2022 atau sekitar pertengahan tahun ini, performa Lee Zii Jia makin angin-anginan.
Hanya meraih terbaik di Denmark Open 2022, itu pun harus kalah di babak final dari Shi Yu Qi asal China.
Kalahnya Lee Zii Jia di babak kedua Australian Open 2022 otomatis memastikan bahwa Malaysia tidak memiliki wakil tunggal putra pada ajang BWF World Tour Finals 2022 mendatang.