Pembalap yang kini memperkuat tim pabrikan Ducati mampu menempati posisi ketiga di klasemen akhir MotoGP 2022.
Baca Juga: Yamaha Terancam Kesulitan Mendapatkan Tim Satelit di MotoGP
"Saya pikir itu normal," kata Fabio dikutip Sportfeat dari Motosan.es.
"Enea memiliki pengalaman ekstra setahun."
"Timnya telah bekerja sama selama bertahun-tahun dan itu adalah tim yang membawa (Andrea) Dovizioso menjadi runner-up di kejuaraan dunia."
"Jelas ia memulai dengan harapan yang berbeda dari saya."
Fabio Di Giannantonio sempat membuat kejutan usai mampu meraih pole position di seri MotoGP Italia 2022.
Sayangnya kesempatan itu tak mampu ia manfaatkan saat menjalani balapan usai hanya finis di posisi ke-11.
"Saya berada di tahun pertama saya di MotoGP, jadi kategori baru dan tim baru tanpa pengalaman MotoGP," sambungnya.
"Jadi, saat Anda memulai dengan begitu banyak hal yang tidak diketahui, akan jauh lebih sulit untuk mencapai hasil tertentu."
"Jadi saya menjalaninya dengan tenang."
"Bahkan, saya mencoba belajar dari Enea dan apa yang terjadi di garasinya, karena mereka sangat bagus."
"Singkatnya, saya mencoba "mencuri" sebanyak mungkin dari mereka," tukasnya.
Di MotoGP 2023, Fabio Di Giannantonio masih akan berseragam tim Gresini Racing.
Ia nantinya akan satu tim dengan Alex Marquez yang hijrah dari tim LCR Honda.