Find Us On Social Media :

Ironis, Sejak Raih Emas SEA Games, Prestasi Jagoan Tunggal Putri Malaysia Ini Malah Makin Merosot

Selvaduray Kisona memikul beban berat usai menjadi ratu bulu tangkis Malaysia.

SportFEAT.com - Kenyataan pahit harus dialami tunggal putri Malaysia, Kisona Selvaduray yang terus menunjukkan prestasi menurun sejak meraih emas SEA Games 2019.

Ironis, mungkin kata yang tepat menggambarkan nasib Kisona Selvaduray saat ini.

Tunggal putri Malaysia itu kini terus dihadapkan hasil yang tidak memuaskan pada tiap kali partisipasinya di turnamen BWF.

Kisona Selvaduray sebelumnya merupakan andalan tunggal putri Malaysia, yang sukses meraih medali emas SEA Games 2019.

Baca Juga: Ada Klan Rambitan yang Tampil di Kejurnas PBSI 2022

Kesuksesan Kisonal Selvaduray kala itu diraih setelah menumbangkan Ruselli Hartawan (Indonesia) di final.

Kala itu, Kisona Selvaduray mencapai kesukesan meraih emas SEA Games 2019 bersama dua andalan Malaysia lainnya yakni Lee Zii Jia (tunggal putra) dan Aaron Chia/Soh Wooi Yik (ganda putra).

Kini Lee Zii Jia dan Aaron Chia/Soh Wooi Yik sama-sama sudah mencapai kesuksean mereka.

Lee Zii Jia tahun ini menjadi Juara Asia 2022, Chia/Soh sukses meraih Juara Dunia 2022.

Sayangnya, Kisona Selvaduray malah anjlok.

Tahun ini saja, pencapaian terbaiknya hanya mencapai babak perempat final, di sejumlah turnamen level rendah, termasuk Bangladesh International Challenge pekan lalu.

Kisona menyadari penurunan drastis prestasinya akan terus menggerus kepercayaan dirinya.

Namun lebih dari itu, masalah cedera tampaknya benar-benar harus dituntaskan bila pemain 24 tahun itu masih ingin bertahan di kancah bulu tangkis internasional.

Kisona dikabarkan kini menderita cedera di lututnya yang sampai semakin mengancam mempengaruhi performanya.

Baca Juga: Gagal Capai Target di BWF World Tour Finals 2022, PBSI Ingin Benahi Aspek Non-teknis Para Pemain

"Saya hanya bisa berharap yang lebih baik di tahun depan," kata Kisona Selvaduray dikutip Sportfeat dari New Straits Times.

"Sejauh ini belum ada rencana apapun, Saya hanya merasa kurang beruntung. Saya tidak merasakan sakit apapun sebelumnya saat bermain di Bangladesh."

"Tapi tiga hari lalu, lutut kanan saya membengkak, saya kira akan membaik tapi ternyata tidak," katanya lagi.

Masalah cedera lutut memang sudah lama menimpa Kisona.

Kedua lututnya silih berganti mengalami cedera yang terus memaksanya meraih hasil kurang maksimal.

Kisona Selvaduray, yang sempat jadi andalan tunggal putri Malaysia di Sudirman Cup 2021 dan Uber Cup 2020, kini hanya bisa bersabar menunggu hasil medis.

Di bawah Kisona, belum ada lagi tunggal putri menjanjikan dari Malaysia.

Goh Jin Wei, tunggal putri independen yang comeback usai sempat hiatus, pun kini juga mengalami masalah kesehatan lagi.

Tunggal putri Malaysia sedang krisis dan menanti bintang baru dari pemain muda.