"Jadi sudah bisa dipastikan saya tidak bisa ikut Indonesia Masters 2023. Jadi sebenarnya apa yang terjadi? Jangan cuma minta maaf."
"Kejadian seperti ini kalau terjadi lagi kepada saya atau pemain lain bagaimana coba? Seharusnya ini tidak boleh terjadi!" kata Teo menyindir BAM.
Tensi semakin panas mengingat Ong/Teo sendiri merupakan bukan pemain pelatnas, alias pasangan independen.
Tentu sebuah kerugian bagi Ong/Teo jika harus dipisah dan kemudian dipasangkan dengan pemain yang bahkan mungkin tidak mereka kenal.
Ditambah lagi warganet Malaysia mulai menjadi 'kompor', ada yang mengaitkan bahwa apakah itu sengaja dilakukan BAM karena Ong/Teo bukan pasangan pelatnas.
Belum lagi soal babak yang dimainkan.
Ong/Teo yang sejatinya merupakan ganda putra yang masuk ranking 10 besar dunia, harusnya bisa langsung main di babak utama Indonesia Masters 2023.
Namun karena Ong dipasangkan dengan pemain lain, mereka harus merangkak dari babak kualifikasi.
BAM sendiri belum memberikan klarifikasi resmi.
Hanya saja, dalam pantauan di akun media sosial, BAM mencuitkan bahwa masalah itu akan dicari jalan keluarnya.
"Para penggemar bulu tangkis semuanya, kami sedang membahas masalah ini dan terus berkomunikasi dengan Ong/Teo dan BWF untuk mencari jalan keluarnya," cuit BAM.
"Mohon harap bersabar ya."
Kesalahan fatal semcam ini memang sangat merugikan pemain. Apalagi Indonesia Masters 2023 merupakan salah satu turnamen BWF World Tour bergengsi dan menawarkan poin peringkat yang mumpuni untuk dibutuhkan menjelang kualifikasi Olimpiade Paris 2024.
Jika BWF tidak bisa dilobi akibat kesalahan 'sepele' ini, maka jalan satu-satunya bagi Ong Yew Sin adalah mundur bersama pemain yang tak sengaja didaftarkan bersamanya.