Find Us On Social Media :

Jawaban Francesco Bagnaia Soal Penggunaan Nomor 1 atau tetap 63 pada Motor untuk MotoGP 2023

Pembalap Ducati, Francesco Bagnaia.

Francesco Bagnaia meraih gelar juara dunia MotoGP 2022 dengan cara yang tak biasa.

Baca Juga: Jorge Martin Berpotensi Jadi Godaan Terbesar Yamaha

Pembalap berusia 25 tahun itu sempat tertinggal 92 poin hingga seri MotoGP Jerman 2022.

Situasi itu tak terlepas dari performanya yang masih naik turun di putaran pertama.

Pembalap yang akrab disapa Pecco itu terkadang sering melakukan kesalahan sendiri hingga mengalami crash di tiga seri balap yakni, di MotoGP Qatar, MotoGP Prancis, dan MotoGP Jerman 2022.

Bahkan ia hampir gagal comeback usai mengalami crash di seri MotoGP Jepang 2022.

Namun kesalahan demi kesalahan itu membantu dirinya dalam berkembang sebagai pembalap yang kuat.

"Banyak peningkatan saya tahun ini yang berasal dari kesalahan," sambung juara dunia Moto2 2018 itu.

Baca Juga: Gigi Dall'Igna Tutup Pintu Rapat-rapat dari Tawaran Memperkuat Tim MotoGP Lain

"Saya telah mencoba melatih diri saya sendiri dalam hal itu."

"Secara umum, saya percaya bahwa tidak ada perbaikan tanpa kesalahan atau Anda perlu lebih banyak waktu untuk membuatnya."

"Jika Anda mengalami kecelakaan atau membuat kesalahan dan Anda bisa menganalisisnya, Anda bisa tumbuh dari hal itu."

"Yang pasti masih banyak yang perlu saya tingkatkan, saya masih muda," tegasnya.

Balapan musim depan akan dibuka dengan seri MotoGP Portugal 2023 yang akan digelar di Sirkuit Portimao.

Seri pembuka tersebut dijadwalkan akan digelar pada 26 Maret mendatang.