SportFEAT.com - Revolusi Honda untuk melakukan perubahan radikal atau besar-besaran ternyata bukan hanya wacana, beberapa petinggi dan kepala kru sudah diganti dengan orang baru.
Salah satu yang akan merasakan atmosfer baru di Honda adalah Joan Mir.
Pembalap Repsol Honda sekaligus rekan satu tim Marc Marquez itu akan memiliki kepala kru mekanik baru.
Joan Mir tidak akan didampingi oleh Ramon Aurin atau yang dulu menjadi kepala kru Pol Espargaro saat masih di Repsol Honda.
Baca Juga: Sosok Ini Membuktikan Jika Yamaha Bukan Motor untuk Fabio Quartararo Saja
Melainkan, Joan Mir akan ditangani oleh kepala kru Giacomo Guidotti.
Giacomo Guidotti memang bukan nama yang asing bagi penikmat MotoGP. Ia merupakan kakak dari Francesco Guidotti, manajer tim KTM Red Bul saat ini.
Sementara itu dari tim satelit LCR Honda juga ada perubahan.
Takaaki Nakagami yang masih dipercaya Honda, juga akan berganti kepala kru.
Nakagami akan bekerja sama dengan kepala kru asal Jerman, Klaus Nohles.
Nohles bahkan sudah terpantsau mendampingi Nakagami sejak seri pamungkas di MotoGP Valencia 2022 lalu.
Kedatangan Nohles di LCR Honda menorehkan catatan tersendiri, sebab insinyur 46 tahun itu merupakan kepala kru pertama dari Jerman sejak awal era MotoGP empat tak dalam 20 tahun terakhir.
Baca Juga: Rexy Mainaky Pasrah Lihat Hasil Undian 'Neraka' untuk Ganda Putra Malaysia di Malaysia Open 2023
Nohles juga menambah daftar para teknisi Jerman yang kini merapat di HRC (Honda Racing Corporation).
Diantaranya ada Emanuel Bucher (tim Marc Marquez), Felix Kertzscher (tim Joan Mir), Jorg Hornig (tim penguji) dan Gerold Bucher (teknisi perekam data).
Bukan hanya dari kalangan penghuni paddock saja yang diganti di Honda.
Sejumlah jajaran petinggi eksekutif juga mengalami pergantian.
Yang paling terkenal dan mengejutkan adalah digantikannya Takeo Yokoyama yang sebelumnya menjadi Direktur Teknis pengembangan motor RC213V.
Sementara Tetsuhiro Kuwata tetap menjadi General Manager HRC, sedangkan Presiden HRC juga tetap dijabat oleh Shinya Wakabayashi.