Find Us On Social Media :

Kesetiaan Marc Marquez Luntur, 'Ancam' Hengkang dari Honda Jika Tak Kunjung Kompetitif

Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez dinilai memiliki kemampuan memprediksi hasil sebelum balapan berlangsung.

Baca Juga: MotoGP 2023 Berat Buat Yamaha, Ditinggal Tim Satelit Sekaligus Kepala Kru Paling Setia

"Tapi, target terbesar saya adalah memenangkan kejuaraan. Jadi, inilah yang akan saya cari (di) masa depan."

Marc Marquez menyepakati kontrak berdurasi selama empat tahun di tahun 2020 silam.

Itu artinya, The Baby Alien masih memiliki kontrak bersama pabrikan asal Jepang itu hingga akhir musim 2024.

Marc Marquez sesumbar jika masih berambisi memperkuat Honda lebih lama lagi.

Namun ia menegaskan jika meraih gelar juara dunia adalah mimpi yang jauh lebih besar lagi.

"Dalam kontrak-kontrak sebelumnya, saya sangat menghormati mereka dan Honda selalu punya opsi pertama, dan saya tidak berbicara dengan siapa pun, hanya Honda."

"Maka jika Anda memiliki rasa hormat dari mereka, mereka akan menghormati Anda."

"Jika Anda tidak memiliki rasa hormat dari mereka, mereka tidak akan menghormati Anda."

"Jadi, ya, untuk masa depan kita lihat saja nanti. Anda tidak pernah tahu."

"Seperti yang saya katakan, Honda adalah Honda, itu adalah mimpi saya untuk tetap di Honda."

"Tapi mimpi terbesar saya adalah memenangkan kejuaraan," tegasnya.