Find Us On Social Media :

Gagal Gaet Enea Bastianini, Aprilia Masih Pantau Pembalap Berdarah Italia

Pembalap Mooney VR46 Racing Team Moto2, Celestino Vietti.

SportFEAT.com - Aprilia masih belum menyerah untuk memiliki pembalap Italia, setelah sebelumnya gagal menggaet Enea Bastianini.

Salah satu misi besar Aprilia di MotoGP adalah jelas memiliki pembalap berdarah Italia.

Pride of the Nation pabrikan Noale itu memang sangat tinggi.

Tak ubahnya seperti Ducati yang juga sangat menjagokan pembalap Italia seperti tanah kelahiran tim mereka.

Baca Juga: Marc Marquez Punya Bakat Langka, Masih Bisa Jadi Biang Penjegal Ducati

Aprilia telah menjalani musim yang sangat fantastis di musim 2022 setelah kemenangan perdana di Argentina lewat Aleix Espargaro dan finis di peringkat keempat klasemen MotoGP 2022.

Di MotoGP 2023 pun Aprilia berharap musim yang jauh lebih baik, apalagi mereka akan memiliki tim satelit baru, RNF Racing.

Dengan memiliki slot empat pembalap, setidaknya sampai 2 tahun ke depan, Aprilia bisa mulai memiliki gambaran bagaimana rasanya memiliki pembalap lebih dari dua.

Namun impian besar mereka masih tak jauh soal memiliki pembalap Italia.

Ya, keinginan Aprilia memiliki pembalap Italia sebenarnya sudah teruwjud sejak diperkuat Andrea Iannone.

Sayangnya Iannone tersandung masalah tudingan doping dan harus dihukum larangan balapan di ajang balap motor FIM apapun, sampai detik ini.

CEO Aprilia Racing, Massimo Rivola mengaku masih sangat merindukan rasanya memiliki pembalap Italia.

Rivola jujur mengakui bahwa ia pernah berusaha mendekati Enea Bastianini. Namun pembalap yang akan jadi pembalap tim pabrikan Ducati itu memang lebih jatuh hati pada Si Merah Borgo Panigale.

"Saya ingin memiliki pembalap Italia," kata Massimo Rivola dikutip Sportfeat dari Speedweek.

"Bukan rahasia lagi bahwa saya pernah berbicara dengan Enea Bastianini dua tahun lalu. Tapi dia memimpikan apa yang dia miliki sekarang, dan saya ikut senang untuknya," kata Rivola.

Meski gagal menggaet Bastianini, Rivola masih tak menyerah untuk mencari pembalap Italia yang mau membela timnya.

Opsi untuk merekrut pembalap kelas menengah dari Moto2 juga terbuka.

"Saya pikir ada pembalap Italia yang bagus dan mungkin mereka bisa bergabung dengan kami untuk masuk ke tim RNF."

"Kita lihat dulu kedepannya. Idealnya, selama dua tahun ke depan. Nanti kita bisa lihat di musim semi MotoGP 2024 apakah ada pembalap Italia yang bagus," tukasnya.

Saat ini kontrak Aprilia dengan empat pembalapnya sudah full setidaknya sampai akhir 2024.

Baca Juga: Marc Marquez dalam Fase Dilematis karena Terlanjur Terima Kontrak Honda dengan Gaji Berlipat Ganda

Sejumlah pembalap Italia lain yang tidak ada dalam jangkauan lingkup Ducati adalah Franco Morbidelli (Monster Energy Yamaha).

Sementara dari kelas Moto2, mungkin Celestino Vietti juga bisa jadi opsi. Namun Rivola enggan tergesa-gesa.

"Saya pikir sudah ada beberapa pembalap Italia yang bagus di MotoGP. Untuk masuk kelas ini, sepertinya para pembalap Moto2 masih belumsiap, masih banyak pasang surut dalam performa mereka."

"Kita harus menunggu dan melihat bagaimana keadaan berjalan nanti di tahun 2023," tandas Rivola.

Baca Juga: Kaleidoskop MotoGP 2022 - Anjloknya Tim Pabrikan Jepang Ketika Pabrikan Italia Meroket