"Sejak awal saya merasakan motor yang tidak saya duga," kata Andrea Dovizioso dikutip Sportfeat dari Paddock GP.
"Saya segera menyadari bahwa motornya kurang cengkeraman," katanya.
Baca Juga: Marc Marquez Punya Bakat Langka, Masih Bisa Jadi Biang Penjegal Ducati
Masalah grip atau cengkeraman sudah menjadi masalah klasik Yamaha sejak 7 tahun terakhir.
Masalah yang selalu dikeluhkan Rossi itu seperti tak kunjung menemui jalan keluar dari tim pengmbang pabrikan Iwata.
"Saya rasa tidak ada yang benar-benar tahu mengapa Yamaha tidak memiliki cengkeraman," kata Dovizioso.
"Kalau saja tanpa masalah ini, saya pikir saya masih bisa sangat kompetitif (di MotoGP)."
"Tapi kenyataannya karakter Yamaha M1 sekarang sudah tidak cocok dengan cara balapan saya," tandas eks rider asal Italia itu.
Setelah memutuskan pensiun lebih cepat dari MotoGP sejak paruh kedua musim 2022 lalu, Dovizioso masih menganggur.
Belum ada kepastian terkait profesi apa yang akan diambil Dovizioso setelah mengakhiri karier di MotoGP.