Find Us On Social Media :

Daya Saing Tunggal Putra Indonesia ke Olimpiade Paris 2024 Makin Sengit usai Terwujudnya All Indonesian Final

Tunggal Putra Indonesia, Jonatan Christie (kanan), Chico Aura Dwi Wardoyo (kiri) bertemu di babak final Indonesia Masters 2023 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (29/1/2023).

SportFEAT.com - Pelatih tunggal putra Indonesia, Irwansyah, bicara soal kans anak asuhnya menuju Olimpiade Paris 2024 setelah terwujudnya All Indonesian Final di Indonesia Mastera 2023.

All Indonesian Final menjadi sajian menarik pada laga puncak Indonesia Masters 2023, mempertemukan Jonatan Christie versus Chico Aura Dwi Wardoyo.

Jonatan Christie memenangkan laga final turnamen Super 500 itu atas Chico, dengan kemenangan dua gim langsung, 21-15, 21-13.

Gelar juara Indonesia Masters 2023 itu sangat berarti bagi Jonatan sebab itu adalah titel Super 500 pertama dalam kariernya. Sebelum ini, Jonatan baru mengoleksi titel Super 300 dan runner-up Super 750.

Baca Juga: Cuma Gagal di 2 Edisi, Leo/Daniel Lanjutkan Tradisi Ganda Putra Merah Putih Juarai Indonesia Masters

Adapun bagi Chico, pengalaman menjadi runner-up Indonesia Masters juga menambah panjang daftar prestasinya.

Chico sendiri sudah pernah juara turnamen Super 500, tepatnya pada Malaysia Masters 2022 tahun lalu.

Kebangkitan sektor tunggal putra Indonesia ini bisa jadi sekaligus membungkam para pihak yang meragukan pelatih Irwansyah, yang sempat diseru agar diganti.

Namun Irwansyah sendiri tidak pusing memikirkan hal demikian.

Irwansyah malah lebih pusing memikirkan persaingan anak didiknya yang kini segera bersaing menuju Olimpiade Paris 2024.  Setiap sektor maksimal hanya bisa mengirimkan dua wakil apabila kedua wakil itu mampu memenuhi ranking 16 besar di tunggal dan 8 besar di ganda.