SportFEAT.com - Ganda putra Indonesia, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin membeberkan strategi jelang mentas di babak 16 besar Thailand Masters 2023.
Leo/Daniel akan berduel dengan wakil Taiwan, Lee Jhe-Huei/Yang Po-Hsuan di babak 16 besar Thailand Masters 2023.
Laga nanti akan menjadi pertemuan ketiga di antara kedua pasangan.
Sayangnya pada dua pertemuan sebelumnya, pasangan Indonesia ranking 13 dunia itu selalu menelan kekalahan.
Baca Juga: Jadwal Thailand Masters 2023 Hari Ini: Pram/Yere dan 3 Wakil Indonesia Tantang Tuan Rumah
Vietnam International Challenge 2019 menjadi pertemuan pertama kedua pasangan.
Saat itu, Leo/Daniel harus menyerah lewat rubber game dengan skor 26-21, 16-21, 22-24.
Lalu di pertemuan kedua di Denmark Open 2021 silam, jawara Singapore Open 2022 itu gagal revans usai kalah dua gim langsung, 19-21, 19-21.
Meski belum satu pun mencuri kemenangan dari pasangan Taiwan ranking 29 dunia itu, Leo/Daniel mengaku akan langsung tampil menyerang.
"Untuk babak kedua melawan pasangan Taiwan, strategi kami dari awal harus lebih menyerang," kata Daniel dikutip Sportfeat dari PBSI.id.
"Harus bermain menekan lebih dulu."
Kali ini, Leo/Daniel memang lebih diunggulkan melihat secara ranking.
Baca Juga: Rekap Thailand Masters 2023: Ada 3 Wakil Terhenti, 5 Ganda Campuran Indonesia Sapu Bersih Kemenangan
Namun jika melihat faktor stamina, Leo/Daniel bisa saja lebih terkuras ketimbang calon lawannya.
Pasalnya bagi pasangan yang berjuluk The Babies itu sudah menjalani empat turnamen secara beruntun di awal tahun 2023.
Bahkan pada Minggu (29/1/2023) lalu, mereka bermain di Indonesia Masters 2023 hingga babak final.
Daniel sendiri sempat mengeluhkan kondisi fisiknya saat menang atas Rasmus Kjaer/Frederik Sogaard dari Denmark di babak 32 besar Thailand Masters 2023.
Baca Juga: Thailand Masters 2023: Evaluasi Rehan/Lisa usai Pastikan Tempat di Babak Kedua
Satu tiket ke babak 16 besar harus mereka dapatkan dengan permainan tiga gim, 21-11, 18-21, 21-19 selama 57 menit.
"Tadi kondisi fisik kami memang ada pengaruhnya setelah tampil pada final Indonesia Masters lalu sehingga sampai bertanding rubber game," kata Daniel.
"Tetapi, bagaimana lagi. Kami harus bisa mengatasi kondisi lelah karena harus bertanding pada empat turnamen secara terus menerus," tukasnya.