Namun kemudian keduanya bergabung. Artinya, pada satu tahap, keduanya, pingpong dan tenis meja memiliki arti yang sama.
Faktanya, bahkan sekarang, penggemar yang lebih kasual memiliki kecenderungan untuk menggunakan kedua nama tersebut secara bergantian.
Namun pemain profesional seringkali tidak menyukai ping pong yang terdengar sembrono.
Secara resmi, olahraga ini juga disebut tenis meja di mana federasinya sendiri disebut ITTF, atau Federasi Tenis Meja Internasional, menggunakan kata tenis meja di seluruh situs web dan undang-undang mereka.
Menariknya, hingga sekitar tahun 2011, penggemar di AS memilih untuk menggunakan ping pong meskipun olahraga itu disebut tenis meja di seluruh dunia.
Setelah itu, ping pong menjadi olahraga tersendiri, bahkan menjadi tuan rumah turnamen mandiri dengan nama Kejuaraan Dunia Ping Pong.
Ada perbedaan Paddles
Perbedaan terbesar antara tenis meja dan ping pong adalah cara pembuatan paddles yang digunakan.
Pemain ping pong menggunakan bat amplas, yang mengurangi kecepatan permainan dan memungkinkan pemain yang kurang serius untuk ikut main juga.
Di sisi lain, bat atau raket tenis meja memiliki efek trampolin, seperti spons pada mereka yang memungkinkan pemain untuk mengekstrak lebih banyak putaran di tiap pukulannya.