Jonatan mengawali gim kesatu dengan cukup baik, dia mampu unggul cepat hingga 4-0 atas Jorgensen.

Placing-placing Jonatan kerap menyulitkan Jorgensen. Smash tajam dan sergapan di depan net dari Jonatan pun sukses menghasilkan poin hingga dia terus unggul 7-1.

Baca Juga: Kejuaraan Dunia 2019 - Langkah Anthony Dihentikan Tunggal Putra India

Jorgensen mempertipis jarak melalui lob serang menyilang.

Beberapa kali defens Jonatan gagal menyeberangi di net, hingga peraih medali emas AsianGames 2018 itu nyaris terkejar 7-9.

Jorgensen terus menempel ketat perolehan skor Jonatan hingga hanya berselisih satu poin pada kedudukan 10-11.

Baca Juga: Kejuaraan Dunia 2019 - Praveen/Melati Kalah, Ganda Campuran Indonesia Habis

Seusai break interval, Jonatan mulai mempercepat tempo permainan hingga meraih tiga poin beruntun.

Pada kedudukan 10-13 itu, reli panjang 33 pukulan tersaji dan berhasil dimenangi oleh Jonatan.

Jonatan sempat melakukan dua kali unforced error di mana pukulannya keluar garis batas lapangan pertandingan.

Akan tetapi, juara Australian Open 2019 itu mampu kembali memegang kendali permainan hingga unggul 15-12.

Baca Juga: Kejuaraan Dunia 2019 - Tembus Perempat Final, Ahsan/Hendra Siap Lawan Siapapun

Pada kedudukan itulah, Jonatan sama sekali tidak memberi kesempatan Jorgensen untuk berkembang.

Jonatan mampu meraih enam angka beruntun sekaligus memastikan gim kesatu menjadi miliknya.

Pada gim kedua, baik Jonatan maupun Jorgensen semakin tampil ngotot. Keduanya saling kejar mengejar angka hingga 6-7 untuk Jonatan.

Jonatan sempat tertinggal 6-11. Namun, memasuki paruh kedua gim kedua, dia mampu merebut kendali permainan dan membalikkan keadaan setelah meraih delapan poin beruntun dan unggul 14-11.

Baca Juga: Kejuaraan Dunia 2019 - Della/Rizki Tersingkir, Greysia/Apriyani Kembali Jadi Andalan

Momentum tersebut lalu terhenti setelah Jonatan beberapa kali melakukan unforced error. Jorgensen pun menyamakan kedudukan menjadi 14-14.

Sejak kedudukan tersebut, perolehan skor kedua pemain tak pernah terpaut jauh hingga 16-16.

Smash lurus ke arah backhand dan forehand Jorgensen berhasil menghasilkan poin bagi Jonatan.

Defens rapat Jonatan juga tak kalah impresif dan membuat dia meraih match point 20-16, sbelum akhirnya menutup gim kedua dengan margin kemenangan lima angka.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Pebulu tangkis tunggal putra asal Inggris, Rajiv Ouseph memutuskan gantung raket. . Ia memilih gelaran Kejuaraan Dunia 2019 sebagai tempatnya terakhir berlaga. . Sayang, di kompetisi terakhirnya, ia tak bisa melenggang jauh. . Saat berhadapan dengan wakil Indonesia, Jonathan Christie, ia menelan kekalah dengan straight game 21-15 dan 21-19. . #rajovouseph #rajih #ouseph #hotnow #bwf #gridnetwork

A post shared by BolaStylo (@bolastylo) on Aug 20, 2019 at 9:10pm PDT