SportFEAT.COM - Pelatih karteker Persebaya Surabaya, Bejo Sugiantoro, mengaku sudah mengintip kelebihan Bhayangkara FC yang bakal dihadapinya.
Menurut Bejo Sugiantoro, Persebaya Surabaya harus waspada dalam mengantisipasi kemampuan Bhayangkara FC, terutama dalam urusan bola mati.
Laga antara Persebaya Surabaya kontra Bhayangkara FC itu sendiri dijadwalkan berlangsung pada Sabtu (31/8/2019).
Dalam laga pekan ke-17 Liga 1 2019 itu, Persebaya Surabaya bertindak sebagai tamu dan akan bertandang ke Stadion Madya, Jakarta.
Baca Juga: Liga 1 2019 - Takafumi Akahoshi Siap Perkuat Arema FC Vs PSIS Semarang
Dilansir SportFEAT dari laman liga-indonesia, Bejo Sugiantoro menyatakan bahwa salah satu kekuatan dari Bhayangkara FC terletak pada pemanfaatan set piece atau bola mati.
The Guardian punya sosok Flavio Beck dan Anderson Salles yang sudah beberapa kali mencetak gol dari tendangan bebas.
"Tentu semua sudah kami antisipasi. Kami sudah mengantisipasi apa yang menjadi kelebihan mereka pada set pieces," kata Bejo.
Menyikapi hal tersebut, Bejo Sugiantoro mengaku sudah menyiapkan sejumlah instruksi khusus pada anak asuhnya.
Persiapan dari sisi penjaga gawang termasuk menjadi salah satu sektor yang terus dimatangkan oleh Persebaya Surabaya.
Baca Juga: Bursa Transfer Liga 1 2019 - PSIS Semarang Resmikan Pemain asal Ambon
Pelatih kiper Persebaya Surabaya, Miftahul Hadi, pun sudah mendapat tugas khusus.
"Ini sudah saya sampaikan ke coach Hadi supaya tetap di-drill set piece. Itu spesifik, spesialisasi ke pelatih penjaga gawang," kata Bejo.
Skuad Bajul Ijo akan bertolak ke Jakarta pada Kamis (29/8/2019) siang.
Nantinya, Persebaya punya rencana untuk 'meminjam' beberapa pemain yang dipanggil Timnas Indonesia untuk ikut bermain lawan Bhayangkara FC.
"Kemungkinan Ruben Sanadi yang kami minta. Kalau tidak Otavio Dutra juga bisa karena sampai saat ini proses naturalisasinya kan masih belum selesai," kata Bejo Sugiantoro.
Source | : | liga-indonesia.id |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Doddy Wiratama |